Campaign ini merupakan komitmen dari komunitas Indoreadgram yang saya dirikan, yaitu  3 B ; Baca, Beraksi, dan Bermedia.

Campaign ini bertujuan untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk  #memBaca dengan bermakna atau mengerti isi bacaan. Bukan hanya sekedar baca saja, tapi juga mau #Beraksi yaitu dengan melakukan aksi baik dari apa yang kamu baca. Misalnya : menulis, mendongeng, berbagi bacaan, donasi buku dan hal positif lainnya. 

Kami percaya bahwa "Bukan hanya tentang seberapa banyak buku yang kamu baca, tapi tentang seberapa banyak aksi baik yang kamu lakukan setelah membaca buku".

Setelah teman-teman telah melakukan #Baca dan #Beraksi ,teman-teman juga kami ajak untuk mau #Bermedia sosial dengan bijak. Membagikan hal-hal positif dan tentunya hal yang benar.

Indoreadgram percaya bahwa membaca adalah salah satu senjata utama melawan HOAKS, dan membaca memberikan dampak positif bagi kita, baik dalam menambah wawasan maupun meningkatkan kemampuan analisa kita.

Setiap kegiatan yang kami lakukan dapat dilihat lebih detail di www.instagram.com/indoreadgram atau www.campaign.com/AyoMembaca .

Bisa tonton video profil Indoreadgram di https://m.youtube.com/channel/UC3_X459lc8vFAJ-KJMUixjQ

#BacaBeraksiBermedia #AyoMembaca #SuarakanKebaikanMembaca #SDGPIPE

BacaBeraksiBermedia

Budayakan #Membaca lewat Baca, Beraksi dan Bermedia.

Halo teman-teman #Indoreadgram!

Pada Sabtu 27 April 2019, Indoreadgram mengadakan kelas FUN Literasi minggu ke 3 yang berkejasama dengan RPTRA Kebon Pala Berseri. Nah! Acara ini juga merupakan salah satu program Indoreadgram yang didukung oleh SDG PIPE (Pemuda Indonesia Penggerak Perubahan) 2018.

Seperti biasa, kelas FUN Literasi hari ini dibuka dengan sesi kosakata dengan tujuan untuk  menambah kosa kata yang dimiliki anak-anak. Setelah sesi tersebut dilanjutkan dengan sesi belajar tentang berhitung dalam bahasa inggris. Di sesi ini, anak-anak RPTRA belajar tentang bagaimana mengenal. menulis, dan menyebutkan angka dalam bahasa inggris.

Setelah sesi ini, tim dari Indoreadgram kemudian membacakan buku cerita kepada anak-anak yang bertujuan untuk membantu mereka memahami isi bacaan. Di dalam sesi ini anak-anak juga di dorong untuk membaca buku dan merangkumnya dalam tulisan.

Kelas Fun Literasi (Minggu ke III)

Hallo teman-teman #Indoreadgram! 
_
Pada Sabtu 20 April 2019, Indoreadgram mengadakan kelas FUN Literasi yang berkejasama dengan RPTRA Kebon Pala Berseri. Nah! Acara ini juga merupakan salah satu program Indoreadgram yang didukung oleh SDG PIPE (Pemuda Indonesia Penggerak Perubahan) 2018.
_
Kelas FUN Literasi hari ini dibuka dengan sesi kosakata (vocabulary), seperti biasa sesi ini akan menambah kosa kata yang dimiliki anak-anak. Setelah sesi tersebut dilanjutkan dengan sesi "Menulis Cerita". Di sesi ini, anak-anak RPTRA belajar tentang bagaimana menulis cerita. Dimulai dari menemukan ide cerita, lalu menuangkannya dalam bentuk tulisan.

Namun sebelum menuliskannya, anak-anak juga diajari untuk memikirkan bagaimana runtutan cerita yang ingin mereka tulis, dimulai dari tokoh-tokoh yang ada didalamnya, permasalahan yang terjadi, hingga bagaimana solusi terhadap permasalahan tersebut sampai akhirnya cerita selesai.

Setelah sesi ini, tim dari Indoreadgram kemudian membacakan buku cerita kepada anak-anak yang bertujuan untuk membantu mereka memahami isi bacaan.
.
Di dalam sesi ini anak-anak juga di dorong untuk membaca buku dan merangkumnya dalam tulisan. Dengan membaca dan merangkum buku, anak-anak RPTRA juga sekaligus dibantu untuk mengikuti #Challenge #BacaJakarta yang diadakan oleh @bacajakarta
_
Yang paling seru, di acara FUN Literasi, setiap anak diajarkan untuk berani memperlihatkan dan mempresentasikan hasil karyanya didepan anak-anak yang lain.
Nah! Ini bertujuan agar anak-anak RPTRA dapat menumbuhkan keberanian dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi mereka.
_
Yeay! Sampai ketemu di kelas minggu depan!

Kelas Fun Literasi Indoreadgram (Minggu ke 2)

Hallo teman-teman #Indoreadgram! 
_
Pada Sabtu 13 April 2019, Indoreadgram mengadakan kelas FUN Literasi yang berkejasama dengan RPTRA Kebon Pala Berseri. Nah! Acara ini merupakan salah satu program Indoreadgram yang didukung oleh SDG PIPE (Pemuda Indonesia Penggerak Perubahan) 2018.
_
Kelas FUN Literasi ini dibuka dengan sesi kosakata, kemudian dilanjutkan dengan topik "Gambarkan Imajinasi". Di sesi "Gambarkan Imajinasi", anak-anak RPTRA terlihat antusias menggambarkan imajinasi mereka tentang "sekolah". Setelah sesi ini, tim dari Indoreadgram kemudian membacakan buku cerita kepada anak-anak yang bertujuan untuk membantu mereka memahami isi bacaan.
_
Di dalam sesi ini anak-anak juga di dorong untuk membaca buku dan merangkumnya dalam tulisan. Oh iya! Dengan membaca dan merangkum buku, anak-anak RPTRA juga sekaligus dibantu untuk mengikuti #Challenge #BacaJakarta yang diadakan oleh @bacajakarta
_
Yang paling seru, di acara FUN Literasi, setiap anak diajarkan untuk berani memperlihatkan dan mempresentasikan hasil karyanya didepan anak-anak yang lain. Nah! Ini bertujuan agar anak-anak RPTRA dapat menumbuhkan keberanian dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi mereka.
_
Yeay! Sampai ketemu di kelas minggu depan!

KELAS FUN LITERASI INDOREADGRAM

#BacaBeraksiBermedia project ini akan kami wujudkan dengan beberapa kegiatan yaitu :

1.       Menjalankan program Mendongeng di RPTRA/daerah yang belum pernah dijangkau yang akan diadakan dalam 1 kali dalam sebulan.

2.       Melakukan Roadshow Kelas Indoreadgram di SMP/SMA di Jabodetabek yang akan diadakan dalam 1 kali dalam sebulan.

3.       Membuat Kelas Kolaborasi, seperti kelas Menulis, kelas Membaca, dll yang berhubungan dengan literasi yang akan diakan 1 kali dalam 2 bulan.

4.       Mengadakan lomba menulis cerita anak, yang hasilnya akan dijadikan buku cerita anak lalu didonasikan ke taman baca/perpustakaan di daerah-daerah.

5.       Pembuatan Website Indoreadgram yang akan membantu dalam membagikan kegiatan Indoreadgram (membangun kedekatan dengan member website Indoreadgram, sehingga mudah membuka donasi bantuan program Indoreadgram).

Kami lampirkan rincian dalam bentuk business model canvas. Seperti biaya yang kami butuhkan dalam menjalankan project ini , diantaranya adalah ; biaya Operasional, biaya pembuatan product/merchandise, biaya acara, biaya SDM, dan biaya pembuatan buku anak. Pendanaan program ini akan kami lakukan dengan penjualan product/merchandise dam donasi.  Adapun pendanaan yang kami anggarkan dalam menjalankan semua program di atas adalah Rp 180.000.000,- (Seratus Delpan Puluh Juta) per tahun.

Harapan kami dengan adanya dukungan dari #SDGPIPE dan para jejaringnya, kami bisa memberikan dampak yang lebih luas tentang literasi lewat Baca, Beraksi dan Bermedia,  


#BacaBeraksiBermedia adalah Wujud Nyata dari Indoreadgram

Setiap kegiatan Indoreadgram memiliki segmen usia yang berbeda-beda, seperti :

1. Workshop Menulis
Kegiatan ini biasa kami lakukan untuk segmen usia 17 tahun ke atas dan memang peserta yang hadir adalah anak muda. Inovasi yang kami lakukan dalam menerapkan workshop ini adalah dengan tema yang berbeda-beda seperti tema jurnalistik, fiksi, feature . Dampak yang kami harapkan, bahwa semakin banyak yang bisa menulis dengan baik maka semakin banyak pula bacaan baik yang bisa kita baca.

2. Workshop Mendongeng
Kegiatan ini kami lakukan untuk segmen usia 17 tahun ke atas, dan peserta yang hadir dominan Ibu-Ibu Muda. Inovasi yang kami lakukan, kami bekerjasama dengan Paman Gery (Pendongeng) yang sekaligus mengajarkan tentang parenting. Dampak yang kami harapkan, para peserta yakin bahwa #SemuaBisaMendongeng dan mulai menerapkannya minimal dalam keluarga masing-masing.

3. Donasi Buku
Setiap tahunnya minimal 1 kali dalam setahun kami akan memberikan buku kepada rekan komunitas yang membutuhkan buku-buku. Walau kami belum memiliki stok buku, tapi kami selalu berharap lewat adanya buku yang kami berikan dapat membantu komunitas tersebut serta menjalin tali silahturahmi di antara kami.

4. keREADta
Program ini adalah kolaborasi dari Yayasan Taman Baca Inovator, Indoreadgram dan Booktube Indonesia yang sudah kami lakukan sejak 2017 dan 2018. Kami berharap program dapat membangun animo masyarakat untuk dapat memanfaatkan waktunya dengan membaca dimanapun salah satunya di kereta. Kampanye #AyoMembaca di kereta dari stasiun Jakarta Kota hingga stasiun Universitas Indonesia dan sesampainya di Universitas Indonesia kami adakan kelas-kelas literasi. Peserta yang hadir pun beragam usia dan semangat antuasias mereka yang membuat kami percaya masih banyak orang yang bergerak meningkatkan pendidikan literasi.

5. Kunjungan ke Museum #KitaBerwisataKitaBercerita
Program ini kami lakukan setiap tahun sejak tahun 2017 di #museumdiTengahKebun yang terletak di Kemang Jakarta Selatan. Bukan hanya sekedar menikmati museum tapi kami juga mengadakan kelas menulis #TravelStory yang bekerjasama dengan komunitas Indonesia A-Z . Harapan kami lewat program #KunjunganKeMuseum makin banyak orang yang mau ke museum, belajar tentang hal-hal yang ada di museum serta belajar membagikan tulisan seru yang bisa ajak orang lain juga untuk datang ke Museum. 

6. Mendongeng di RPTRA
Setiap tahun kami mengunjungi RPTRA rekanan untuk mendongeng. Kami sangat senang dapat mendongeng di tengah anak-anak RPTRA. Project ini memang sangat sederhana dan belum dapat kami lakukan setiap bulan. Project ini juga dibantu oleh relawan Pendongeng sehingga menjadikan project ini belajar yang menyenangkan. Dampak yang ingin kami capai, bagaimana anak-anak juga mendapatkan pendidikan karakter lewat dongeng kami sampaikan begitupun kakak kakak Relawan Pendongeng dapat belajar bagaimana mendongeng dapat menjadi media edukasi.

Bagi kami program-program ini menjadi bagian pendidikan #NonFormal yang bisa membantu orang-orang dalam bidang Literasi. Kami percaya bahwa literasi membaca dan menulis menjadi dasar seseorang untuk belajar ilmu yang lain. 

Dampak yang kami harapkan, bahwa setiap program yang kami lakukan dapat menjadi bantuan bagi para peserta untuk terus berkembang menjadi lebih baik serta bagaimana mereka juga mampu menjadi #Changemakers yang bukan hanya mengembangkan kemampuan diri sendiri tapi juga dapat pribadi yang bermanfaat serta membantu atau memberikan hal baik yang kami berikan kepada yang orang lain lagi. 

Selain dapat menjadi pendidikan #NonFormal maupun membantu orang-orang, tentunya kami juga berharap bahwa nantinya #Membaca menjadi sebuah #Budaya atau #GayaHidup orang Indonesia, sehingga semakin kita kuat melawan #Hoaks.


Program ini Menjadi Bagian Pendidikan #NonFormal yang Membantu Orang-Orang dalam Bidang Literasi

Indoreadgram telah 2 tahun lebih berkomitmen sekaligus menjadikan Baca, Beraksi, Bermedia sebagai project Indoreadgram yang menyatukan kegiatan #Online dan #Offline Indoreadgram, serta menuangkan kampanye #AyoMembaca di setiap kegiatan Indoreadgram.

Kegiatan yang sudah dilakukan yakni : 

1. Workshop Menulis (Kelas Menulis)
Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap tahun dengan tema yang berbeda-beda seperti tema jurnalistik, fiksi, feature. Tujuannya untuk memberikan dukungan dan edukasi atau tips dalam menulis kepada para peserta dengan harapan 
bahwa semakin banyak yang bisa menulis dengan baik maka semakin banyak pula bacaan baik yang bisa kita baca.
Segmen Umur Peserta : 17 tahun ke atas.
Online : content #SelasaNovel 

2. Workshop Mendongeng (Kelas Mendongeng)
Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak semua orang untuk #BisaMendongeng dan lewat adanya kelas ini, kita dapat lebih mudah menyampaikan pesan baik kepada anak/adik kita karena dongeng adalah #MediaTerindah dalam penyampaian pesan moral kepada anak/adik kita. 
Segmen Umur Peserta : 17 tahun ke atas (dominan Ibu Muda/Guru)
Online : content #KamisCeritaAnak 

3. keREADta
Program ini kami lakukan setiap tahu hari Buku Internasional. Program ini merupakan kolaborasi dari Yayasan Taman Baca Inovator, Indoreadgram dan Booktube Indonesia yang sudah kami lakukan sejak 2017 dan 2018. Kami berharap program dapat membangun animo masyarakat untuk dapat memanfaatkan waktunya dengan membaca dimanapun salah satunya di kereta. Kampanye #AyoMembaca di kereta dari stasiun Jakarta Kota hingga stasiun Universitas Indonesia dan sesampainya di Universitas Indonesia kami adakan kelas-kelas literasi. Peserta yang hadir pun beragam usia dan semangat antuasias mereka yang membuat kami percaya masih banyak orang yang bergerak meningkatkan pendidikan literasi.
Segemen Umur Peserta : 17 tahun ke atas
Online : tagar #Kereadta

4. Kunjungan ke Museum  #KitaBerwisataKitaBercerita
Program ini kami lakukan setiap tahun sejak tahun 2017 di #MuseumdiTengahKebun yang terletak di Kemang Jakarta Selatan. Bukan hanya sekedar menikmati museum tapi kami juga mengadakan kelas menulis #TravelStory yang bekerjasama dengan komunitas Indonesia A-Z . Tujuannya program  #KunjunganKeMuseum ini agar makin banyak orang yang mau ke museum, belajar tentang hal-hal yang ada di museum serta belajar membagikan tulisan seru yang bisa ajak orang lain juga untuk datang ke Museum. 
Segmen Umur Peserta : 17 tahun ke atas
Online : content #JumatSejarah

5. Mendongeng di RPTRA
Setiap tahun kami mengunjungi RPTRA rekanan untuk mendongeng. Kami sangat senang dapat mendongeng di tengah anak-anak RPTRA. Project ini memang sangat sederhana dan belum dapat kami lakukan setiap bulan. Project ini juga dibantu oleh relawan Pendongeng sehingga menjadikan project ini belajar yang menyenangkan. Tujuan acara ini, agar anak-anak juga mendapatkan pendidikan karakter/moral lewat dongeng yang kami sampaikan begitupun kakak kakak Relawan Pendongeng dapat belajar bagaimana mendongeng dapat menjadi media edukasi penyampai #PesanBaik.
Segmen Umur Peserta : Anak-anak
Segmen Umur Relawan : 17 tahun ke atas.
Online : online #KamisCeritaAnak dan tagar #JadiRelawan

6. Donasi Buku
Setiap tahunnya minimal 1 kali dalam setahun kami akan memberikan buku kepada rekan komunitas yang membutuhkan buku-buku. Walau kami belum memiliki stok buku, tapi kami selalu berharap lewat adanya buku yang kami berikan dapat membantu komunitas tersebut serta menjalin tali silahturahmi di antara kami.

Bagi kami program-program ini menjadi bagian pendidikan #NonFormal yang bisa membantu orang-orang dalam bidang Literasi. Kami percaya bahwa literasi membaca dan menulis menjadi dasar seseorang untuk belajar ilmu yang lain.

Kegiatan #Online yang kami lakukan :

1. Kampanye #AyoMembaca 
Kegiatan ini kami lakukan setiap bulan, dengan memberikan hadiah #GiveAway bagi 1 follower kami yang ikut kampanye #AyoMembaca dengan postingan terbaik. 
Tujuan : membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya membaca di media sosial, serta bagaimana mengajakan para follower kami untuk menggunakan sosial dengan bijak yaitu dengan membagikan bacaan baik serta kegiatan literasi yang dilakukan.

2. Content #Indoreadgram
Kami memberikan content-content terbaik yang kami buat untuk dibaca para follower kami di media sosial instagram dan FACEBOOK.
Terdapat content yakni : #SeninPuisi #SelasaNovel #RabuAnimasi #KamisCeritaAnak #JumatSejatah #SabtuInformasi #MingguInformasi
Tujuannya adanya klasifikasi content ini adalah memberikan yang baik sesuai kesukaan maupun segmen umur masing-masing.

3. #GiveAway di event tertentu
Kami menyelenggarakan beberapa kali #KerjasamaOnline dengan beberapa komunitas ,misalnya dalam hari Aksara Internasional kami mengadakam giveaway yang bekerjasama dengan Indorelawan. Giveaway ini biasanya juga kerjasama dengan beberapa penerbit.

Adapun program baru yang Indoreadgram kerjakan adalah " Kencan Buku" yang bertujuan untuk memberi wadah para pembaca untuk saling bertukar bacaan, bertukar buku dan games literasi yang menyenangkan.

Program-program ini terus kami perbarui untuk lebih kreatif dalam pelaksanaanya agar semakin banyak orang yang tertarik mau mengikutinya. Program #Online maupun #Offline yang Indoreadgram lakukan mengajak seluruh peserta untuk ikut Baca, Beraksi dan Bermedia. 

Baca, Beraksi, Bermedia Sebagai Project yang Menyatukan Kegiatan #Online dan #Offline Indoreadgram

Indoreadgram secara resmi berdiri pada tanggal 1 Oktober 2016. Sudah dua tahun lebih kami berjalan dengan program-program yang kami adakan. Kami berusaha untuk terus memberikan yang terbaik bagi pembaca maupun peserta-peserta dalam kegiatan yang kami lakukan.

Perjalanan tentunya memiliki suka dan duka. Indoreadgram juga terbantu adanya relawan-relawan yang membantu kami dalam melaksanakan program-program tersebut. Sesulit apapun tantangan yang kami hadapi, kami berusaha memecahkannya dengan solusi.

Bagi kami kesuksesan Indoreadgram saat program kami dapat diterima dan bermanfaat bagi orang lain. 

Mungkin bagi orang lain ini kecil, tapi bagi saya ketika ada ucapan terima kasih dari seorang Ibu yang mengikuti workshop mendongeng kami, pelukan hangat dari anak anak RPTRA yang kami kunjungi, tulisan-tulisan hasil dari workshop menulis, content dan tagar #AyoMembaca di lini masa #Indoreadgram, kebiasaan maupun penerapan #AyoMembaca di #Kereadta serta buku kami yang sampai pada tujuan komunitas yang membutuhkan, bagi saya itu semua sudah menjadi kesuksesan penyemangat yang membuat saya untuk terus berbuat kebaikan dan berdampak baik!

Lewat #Pergerakan #Indoreadgram , saya mendapatkan penghargaan sebagai Winner Campaign Of The Year 2017 (Individual) oleh Campaign_id .Bagi saya ini bukan pencapain saya saja tapi juga pencapaian tim, relawan dan peserta Indoreadgram.

Penghargaan tersebut menjadi penyemangat sekaligus pengingat luar biasa. Menyemangati saya untuk terus berkarya dan pengingat saya untuk bangkit di kala terpuruk.

Saya selalu percaya bahwa setiap impian yang dimiliki setiap orang memiliki garis penghubung antara impian yang satu dengan yang lain. Begitupun dengan pelayanan saya di #Indoreadgram ,bahwa segala program yang baik akan didukung oleh #OrangBaik dan menghasilkan #ManfaatBaik pula.

Diundang ke program radio, media online, TV , festival/acara menjadi sebuah #PerpanjanganInformasi dari Indoreadgram untuk diketahui oleh khalayak ramai bahwa Yakin jika perubahan positif yang dimulai dari hati bisa menjadikan dunia ini sebagai “a world where good people can make a good living doing good things”, meskipun dengan aksi kecil namun terus konsisten. 

Kesuksesan Indoreadgram itu Saat Program Kami Dapat Diterima dan Bermanfaat bagi Orang Lain. 

Indoreadgram merupakan komunitas sosial literasi yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan menjadikan baca sebagai gaya hidup orang Indonesia.

Indoreadgram secara resmi berdiri pada tanggal 1 Oktober 2016 di Jakarta, dan kami memiliki kegiatan secara online dan offline.

Kegiatan offline yang kami lakukan yang telah menjadi program tahunan Indoreadgram, yaitu :
1. Workshop Menulis
2. Workshop Mendongeng
3. Mendongeng di RPTRA
4. Donasi Buku
5. #KitaBerwisataKitaBercerita (Kunjungan ke Museum)
6. keREADta (kolaborasi dengan Taman Baca Inovator & Booktube Indonesia)

Di tahun 2018 ini, kami memiliki program baru yaitu "Kencan Buku" yang nantinya akan kami adakan 2 kali dalam setahun.

Selain kegiatan offline yang Indoreadgram lakukan, Indoreadgram juga memiliki aktifitas online :
1. Content setiap hari, yaitu : #SeninPuisi #SelasaNovel #RabuAnimasi #KamisCeritaAnak #JumatSejarah #SabtuInformasi #MingguInformasi
2. Kampanye #AyoMembaca yang berhadiah buku yang diadakan 1 kali setiap bulan untuk 1 orang pemenang.
3. Kolaborasi online sebagai community partner maupun kerja sama #Giveaway di hari perayaan tertentu.

Indoreadgram memiliki komitmen yang saya angkat menjadi campaign dalam program #SDGPIPE ini, yaitu; 3 B , Baca, Beraksi, dan Bermedia.

Kami mengajak teman-teman untuk #Baca dengan bermakna atau mengerti isi bacaan, bukan hanya sampai disitu, setelah membaca kami juga mengajak teman-teman untuk #Beraksi yaitu melakukan aksi baik dari apa yang kamu baca. Misalnya : menulis, mendongeng, berbagi bacaan, donasi buku dan hal positif lainnya. 

Bukan hanya sekedar baca saja, karena kami percaya bahwa "Bukan hanya tentang seberapa banyak buku yang kamu baca, tapi tentang seberapa banyak aksi baik yang kamu lakukan setelah membaca buku".

Setelah teman-teman telah melakukan #Baca dan #Beraksi ,teman-teman juga kami ajak untuk mau #Bermedia sosial dengan bijak. Membagikan hal-hal positif dan tentunya hal yang benar.

Indoreadgram percaya bahwa membaca adalah salah satu senjata utama melawan HOAKS, dan membaca memberikan dampak positif bagi kita, baik dalam menambah wawasan maupun meningkatkan kemampuan analisa kita.
.
Setiap kegiatan yang kami lakukan dapat dilihat lebih detail di www.instagram.com/indoreadgram atau www.campaign.com/AyoMembaca .

Bisa tonton video profil Indoreadgram di https://m.youtube.com/channel/UC3_X459lc8vFAJ-KJMUixjQ

#BacaBeraksiBermedia #AyoMembaca #SuarakanKebaikanMembaca #SDGPIPE

#BacaBeraksiBermedia Lewat Berbagi Bacaan dan Kegiatan Literasi

Pada bulan Maret tahun 2016 muncul survey yang meresahkan saya sebagai pembaca. Menurut studi Most Literate Nation In the World, survey yang dilakukan oleh Central Connecticut State Univesity, menyatakan bahewa Indonesia menempati peringkat ke-60 dari 61 negara soal minat baca.

Keresahan saya juga bertambah karena maraknya hoaks, yang membuat saya sadar, semakin banyak orang yang tidak membaca dengan bermakna. Ada juga beberapa orang langsung membagikan hal-hal tanpa tahun kebenarannya, ada yang ikut membuat berita hoaks atau bahkan ada beberapa orang yang sama sekali tidak memahami isi dari bacaan tersebut.

Di zaman modern saat ini, kita memiliki media lebih banyak sehingga memudahkan kita mengakses hal yang ingin kita ketahui, namun sayangnya kita sering sekali tidak mengolah informasi yang kita terima dengan baik.

Sejak saat itu, saya ingin menjadi individu yang lebih bermanfaat lagi, individu yang bukan hanya sekedar menikmati bacaannya sendiri tapi juga berdampak positif bagi orang lain. Lewat keresahan dan keinginan saya, saya ingin terus berkarya lewat kegiatan-kegitan positif dimulai dari hal-hal kecil yaitu untuk membangun Indoreadgram.

Bagi saya, Indoreadgram adalah pelayanan saya bagi masyarakat dan menjadi pengabdian saya bagi negara Indonesia.

Lewat misi sosial Indoreadgram, saya ingin menginspirasi dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia, untuk ikut melakukan #AksiBaik sesuai dengan minat dan passion masing-masing, karena semakin banyak orang yang bergotong-royong dalam menjalankan #MisiSosial maka semakin mudah kita mencapai #MisiSosial bersama.

Motivasi saya mengikuti program ini karena saya ingin mengembangkan dan menjalankan program tahunan yang dilakukan Indoreadgram dengan jejaring yang lebih luas, dan pastinya saya ingin belajar dengan mentor-mentor di #SDGPIPE untuk membantu Indoreadgram dalam mencapai #MisiSosial kami.

#BacaBeraksiBermedia #AyoMembaca #SuarakanKebaikanMembaca #SDGPIPE