GESITIN Yuk merupakan kampanye sosial yang dibentuk karena rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia. Salah satu penyebabnya dapat dilihat dari masalah kesenjangan fasilitas pendidikan di Indonesia yang berdampak pada rendahnya motivasi belajar siswa. 

Data dari Badan Pusat Statistik (2022), pada tahun ajaran 2021/2022, jumlah ruang kelas jenjang sekolah dasar antara sekolah negeri dan swasta sangat terlihat perbedaannya. Sekolah negeri memiliki jumlah ruang kelas sebanyak 1.015.999, sedangkan swasta memiliki ruang kelas sebanyak 182.577. Selain itu, persentase kondisi ruang kelas yang mengalami rusak ringan mengalami kenaikan sebesar 60,60% dan ruang kelas dalam kondisi baik mengalami penurunan sebesar 39,39%.

Berdasarkan hal tersebut, untuk merusak mata rantai angka putus sekolah di Indonesia. Senyum Sekolah Indonesia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terlibat dan ambil aksi dalam program GESITIN Yuk untuk pemerataan fasilitas pendidikan di Indonesia.

