#GenerasiLestari

Jalan-jalan Virtual ke Desa Tigawasa, Kabupaten Buleleng, Yuk!

profile

kabupaten-lestari

Update

Hai, Gen-Lest! Kalian suka kangen travelling nggak sih? Kapan ya terakhir pergi jalan-jalan dengan tenang tanpa harus parno sama virus COVID-19? Hmmm, kayanya  udah lama banget, ya! Tapi sebagai negara yang baik, kita harus mengikuti anjuran dari pemerintah untuk tetap di rumah aja. Eitss, tapi jangan berkecil hati dulu, ya. Meskipun di rumah aja, ternyata Gen-Lest tetap bisa lho jalan-jalan. Yuhuu, alias jalan-jalan virtual. Selain nggak perlu capek-capek mengeluarkan tenaga, jalan-jalan virtual ini juga bisa menambah wawasan kalian. Yuk,  kita siapin kamera, snack kesukaan, dan minuman dingin! 


Ada apa di Desa Tigawasa?


Desa Tigawasa merupakan salah satu daerah penghasil bambu yang terletak di Kabupaten Buleleng, Bali Utara. Dari kota Denpasar untuk sampai ke Desa Tigawasa kalian harus menempuh jarak sekitar 97 km. Wah, lumayan jauh ya Gen-Lest? Desa Tigawasa terkenal sebagai salah satu kawasan penghasil bambu terbesar di Indonesia, itulah yang menyebabkan masyarakat di sini sebagian besar bermata pencaharian sebagai pengrajin anyaman bambu. Di samping itu, warga Desa Tigawasa memang menjadikan anyaman bambu sebagai warisan leluhur yang wajib dilestarikan. Jadi seluruh penduduk harus bisa menganyam bambu, bahkan sebelum menikah perempuan di Desa Tigawasa juga diharuskan untuk bisa menganyam agar kelak dapat membantu suaminya dalam mencari nafkah. 


Pada awalnya produk dari anyaman bambu yang mereka ciptakan hanya berupa perlengkapan sehari-hari, seperti alat pembersih beras dan juga gedeg sokasi (jenis bakul berbentuk bujur sangkar yang digunakan sebagai tempat sesajen) namun saat ini masyarakat Desa Tigawasa semakin mengembangkan inovasi dan kreativitasnya, hingga muncullah tas, kotak tisu, tempat sampah, dan masih banyak lagi. Keren banget kan? 

Sumber: thejakartapost.com 


Jalan-jalan ke Kejapa Bamboo Handicraft


Di antara banyak pengrajin bambu di Desa Tigawasa, Kejapa Bamboo Handicraft merupakan salah satu perusahaan aneka kerajinan anyaman yang digagas oleh Bapak Gede Widarma. Sejak berdiri pada tahun 1999 perusahaan anyaman ini berhasil menyabet banyak penghargaan lho Gen-Lest, salah satunya adalah mendapatkan kategori Best Prize in Category “Natural Fiber” dalam ajang INACRAFT Award 2011 yang diadakan di Jakarta. Wah, hebat banget ya! Tentunya Kejapa Bamboo Handicraft menghadirkan kualitas tinggi dengan berbagai motif dari yang paling umum sampai unik. Produk-produk yang dihasilkan juga lengkap banget lho, terdapat tempat pensil, dompet, kotak perhiasan, tempat sampah, bingkai foto, tas beragam bentuk, dan masih banyak lagi. 



Menggunakan Produk Kerajinan Berbahan Alami 


Gimana Gen-Lest? Udah puas belum jalan-jalan di Desa Tigawasa? Seru kan melihat banyak pengrajin anyaman bambu di mana-mana?  Apalagi waktu di Kejapa Bamboo Handicraft, seperti melihat surga kerajinan bambu kan? Nah, ternyata Desa Tigawasa merupakan salah satu kawasan di Indonesia yang berhasil melestarikan penggunaan produk kerajinan berbahan alami. Selain bambu, terdapat produk kerajinan berbahan alami lainnya seperti rotan, tanah liat, kayu, batu, dan lain-lain. 


Masih banyak daerah-daerah pengrajin berbahan alami di Indonesia seperti Tasikmalaya, Cirebon, Yogyakarta, Kalimantan, dan lain-lain. Gen-Lest, sebagai masyarakat Indonesia ada baiknya kita melestarikan produk kerajinan lokal. Dengan menggunakan produk-produk tersebut, kita tidak hanya mempromosikan kearifan lokal tapi juga ikut mengurangi penggunaan produk-produk yang kurang ramah lingkungan seperti plastik. 


Setelah puas jalan-jalan virtual, yuk kita istirahat sambil mengikuti Challenge Gunakan Produk Kerajinan Berbahan Alami oleh Crafture Indonesia yang disponsori oleh Akademi Generasi Lestari. Dengan mengikuti dan menyelesaikan Challenge ini kamu sudah membuka donasi sebesar 20 ribu rupiah yang akan digunakan oleh Crafture Indonesia sebagai biaya operasional kampanye dan digunakan untuk memberikan pelatihan kepada kelompok pengrajin untuk mengembangkan dan berinovasi kedepannya. Jadi tunggu apalagi Gen-Lest? Yuk, jadi bagian Generasi Lestari selanjutnya dengan menyelesaikan Challenge Gunakan Produk Kerajinan Berbahan alami oleh Crafture Indonesia! 💙

Sumber:

https://nslic.or.id/2021/06/15/mengenal-bali-aga-melalui-anyaman-bambu/


https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPSP/article/view/4254/0


heart

Hearts

heart

Komentar

Comment

Done
Download the Campaign #ForABetterWorld app for a better world!
Skyrocket your social impact and let's change the world together.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone