Sejumlah aktivis yang tergabung dalam pergerakan Save Our Sister SOS akan menggelar aksi damai, di seberang Istana Negara, pada Rabu 4 Mei 2016. Aksi itu sebagai bentuk solidaritas terkait kasus kekerasan seksual yang menimpa YN 14 di Bengkulu. Dalam aksi nanti, anggota Komite Aksi Perempuan KAP, Estu Fanani mengatakan para aktivis akan melakukan berbagai aksi damai. Antara lain orasi, pembacaan puisi, menyalakan lilin dan aksi teatrikal. Selain itu Estu juga mengajak pengendara yang melintas untuk membunyikan klaskson. Sebagai tanda bahaya membangkitkan kepekaan dan kritikan terhadap lingkungan sekitarnya, dalam rangka mencegah kekerasan terhadap perempuan.Selengkapnya:http://news.liputan6.com/read/2498549/ratusan-aktivis-akan-gelar-aksi-nyala-untuk-yuyun