Hai, Changemakers! Hari Minggu gini, kamu lagi ngapain nih, di rumah? Pasti udah olahraga dong, tadi pagi? Mumpung weekend, ada baiknya kita me-refresh tubuh dengan olahraga, berjemur, dan kegiatan sehat lainnya, ya. Nah, kalau udah menyehatkan tubuh, waktunya relax sejenak nih sebelum berperang kembali di hari Senin besok.
Sembari relax kamu bisa juga lho, sambil pdkt sama keluargamu, terutama adikmu. Soalnya, udah bukan rahasia lagi ya, kalau yang namanya kakak-adik ada aja berantemnya. Mulai dari rebutan makanan, rebutan kamar mandi, dan masih banyak lagi.
Nah, biar hari Minggu kamu makin damai di rumah, mendingan kamu pdkt deh sama adikmu biar nggak berantem lagi dengan cara baca buku bersama-sama. Bingung mau baca buku apa? Nih, Champ kasih rekomendasi buku yang cocok dibaca oleh anak-anak.

Wah-wah, kayaknya seru ya, Changemakers? Buat yang suka petualangan, cocok banget nih, baca novel ini. Selain itu, tokoh Matara yang berani, ingin tahu, dan penuh penasaran juga membuat novel Mata di Tanah Melus semakin menarik untuk dibaca terus-menerus. Nggak cuma itu aja ya, novel ini juga menanamkan pentingnya nilai-nilai sosial kemanusiaan bagi anak-anak.

Dilansir dari tirto.id sang pengarang mengungkapkan bahwa ia ingin menyajikan cerita anak yang menampilkan beragam emosi, seperti kesedihan akan suatu tragedi. Menurutnya, anak-anak juga merupakan manusia yang juga dapat merasakan kesedihan.

Changemakers, siapa sih yang nggak kenal dengan beruang manis yang doyan madu ini? Yup, Winnie The Pooh! Duh, jadi kangen masa kecil ya. Buku berjudul The Pooh and The House at Pooh Corner karya A.A Milne dan illustrator E.H Shepard merupakan buku yang terbit pada tahun 1928 di Inggris Raya. Nggak seperti buku cerita Winnie The Pooh versi Disney, novel karya AA. Milne ini lebih dikenal sebagai novel pengantar tidur.
The Pooh versi yang satu ini menceritakan tentang seorang ayah yang membagikan kisah anaknya, Christopher Robin yang memiliki boneka teddy bear kesayangan. Di sini kita akan diajak untuk mengetahui asal-usul munculnya sang beruang yang lugu dan imut itu.
Dengan gaya penulisan yang sederhana, buku ini sangat cocok untuk dijadikan pengantar tidur, ditambah ilustrasi dari E.H Shepard yang sangat memanjakan mata. Dan nggak lupa ya, buku ini juga mengandung banyak makna yang dapat menjadi pelajaran bagi anak-anak sekaligus orang dewasa. Wah-wah, jadi penasaran ya. Penggemar Winnie The Pooh mana nih?

Komik pengetahuan yang berasal dari Korea Selatan ini sudah dipublikasikan ke lebih dari 50 negara lho! Nggak heran ya, soalnya memang menarik banget! Apalagi kalau udah ketemu Omji dan Komji, dua sosok karakter yang memandu jalan cerita di komik ini. Kamu dan adikmu udah pernah baca seri yang mana aja nih, Changemakers? Tulis di kolom komentar ya!

Changemakers pasti udah nggak asing deh dengan buku yang satu ini. Yup, buku yang menceritakan tentang seorang gadis bernama Totto-chan ini emang legend banget, ya.
Tokoh Totto-chan membawa kita untuk menemukan banyak pesan moral, dari mulai arti persahabatan, rasa hormat, menghargai diri sendiri lewat kehidupan sehari-hari di sekolah barunya, Tomoe Gakuen. Selain itu buku ini juga menceritakan sistem pendidikan unik yang diterapkan di sekolah Totto-chan tersebut. Hmm, kayaknya kalau baca buku ini bareng adik jadi flashback ke masa-masa sekolah nih. Hihihi.
Nah itu dia rekomendasi buku-buku yang bisa kamu baca bareng adikmu biar makin akrab. Hihi, nggak mau dong hari liburmu ternodai sama pertengkaran dengan adik? Selain itu, dengan membaca buku-buku di atas kamu turut membantu Indonesia untuk meningkatkan gerakan literasi. Sebab menurut data dari survei yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA) yang di rilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019, Indonesia menduduki peringkat literasi ke 62 dari 70 negara lainnya. Padahal, literasi bukan merupakan sesuatu yang remeh-temeh. Dengan dicap sebagai negara yang rendah akan budaya baca, stigma ini akan mengakibatkan Indonesia dianggap memiliki daya saing, inovasi, serta sumber daya manusia yang rendah.
Selain dengan membaca buku-buku yang tadi udah Champ rekomendasikan, kamu bisa mengikuti Challenge Aksi Generasi Peduli Lestari yang mengajakmu untuk berperan aktif dalam menjadi menjadi penggerak aksi literasi. Gerakan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi anak-anak dan remaja Indonesia yang belum mendapatkan fasilitas memadai terkait literasi. Yuk, tingkatkan gerakan literasimu untuk membuat dunia yang lebih baik 💙