Hai, Changemakers!
Pernah nggak sih, ketika mengeluh soal sekolah, kamu mendadak diceritain kisah orang tuamu dulu sekolah? Lucunya kadang orang tua membandingkan zaman mereka bersekolah dengan zaman sekarang. Padahal dari segi tantangan aja, udah beda loh. Kira-kira apa aja sih, perbedaan sekolah jaman dulu VS jaman sekarang? Yuk simak, siapa tahu ada yang relate dengan cerita orang tuamu.
Berangkat sekolah
Kalau kamu pernah dengar cerita orang tuamu, pasti bakal cerita seperti gambar di atas.
Beda ya dengan zaman sekarang, yang sudah banyak transportasi umum untuk bepergian. Nggak jarang loh, anak-anak Sekolah Dasar zaman sekarang sudah mahir mengendarai sepeda motor. Bahkan dalam kondisi pandemi, kita nggak perlu menghabiskan waktu di jalan, karena proses belajar dilaksanakan secara online.
(sumber: idntimes.com)
2. Bolos sekolah
Kalau dulu bolos sekolah mungkin ke pasar beli jajan atau sekadar main bersama teman-teman. Sekarang bolos bisa dengan menutup microphone dan kamera saat belajar online melalui Zoom.
3. Uang jajan
Ada yang masih ingat nggak sih, kamu waktu SD dikasih uang jajan berapa? Dulu,tahun 2000-an awal, uang jajan yang diberikan orang tua kita pastinya sesuai dengan harga jajanan saat itu. Meski hanya dibekali uang jajan seribu hingga lima ribu rupiah, tapi rasanya perut bisa kenyang! Kondisi ini tentu berbeda dengan zaman sekarang, yang harga barangnya semakin mahal gara-gara inflasi.
4. Kegiatan sepulang sekolah
Kegiatan sepulang sekolah zaman orang tua kita, mungkin bisa bermain layang-layang, petak umpet dan lain sebagainya. Nggak jarang juga anak-anak pedesaan membantu menggembala ternak sepulang sekolah. Kalau zaman sekarang, ada yang main game online ada juga yang les tambahan. Kira-kira kamu tim yang mana, nih?
5. Akses pembelajaran
Cara murid mengakses pelajaran sekolah di zaman dulu sangatlah terbatas. Dibanding zaman sekarang. Selain belajar di sekolah, biasanya siswa mengikuti kelas bimbingan belajar yang dipandu wali kelasnya, selebihnya buku-buku di perpustakaan. Berbeda dengan masa sekarang, akses belajar sudah banyak ditawarkan dengan berbagai cara. Ada bimbingan privat sampai belajar online, harganya pun bervariasi dari yang ratusan ribu rupiah sampai puluhan juta.
Wah, ternyata udah beda banget ya sekolah zaman dulu dengan zaman sekarang. Tapi bukan berarti sekolah zaman sekarang lebih mudah, loh. Karena setiap zaman ada tantangannya tersendiri. Hal yang perlu kamu lakukan adalah memanfaatkan privilege kamu dalam memperoleh pendidikan. Dan jangan lupa bantu mereka yang masih sulit memperoleh pendidikan. Salah satu caranya adalah mengikuti Challenge Indonesia Tanpa Putus Sekolah dari Rumah Visioner.
Dengan mengunggah foto selfie dan membawa kertas yang bertuliskan #IndonesiaTanpaPutusSekolah plus menyelesaikan semua aksinya yang ada di Challenge Indonesia Tanpa Putus Sekolah, kamu sudah membuka donasi sebesar 5 ribu rupiah.
Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk biaya operasional Komunitas Rumah Visioner yaitu pembiayaan pendidikan kepada adik-adik putus sekolah yang akan maupun telah kembali ke sekolah formal. Yuk, ikutan Challenge-nya, karena Satu aksi kamu akan sangat berarti bagi anak-anak yang putus sekolah di Indonesia.