Halo Changemakers!!
Mudik lebaran tahun ini pasti seru banget dong, dibandingkan tahun kemarin, karena bakal ketemu keluarga besar di kampung halaman. Ngomongin soal lebaran ketemu sama keluarga besar, hmm pasti kepikiran tentang pertanyaan sensitif, ya?
“Kamu kapan nikah? Sekarang kerjanya ngapain aja? Eh kok kamu sekarang jerawatan? Kok makin gendutan?”
Padahal kan, ketemu keluarga besar karena kangen ya, kok malah jadi canggung? Nah, ini dia tips dan trik buat kamu buat nanggepin pertanyaan sensitif agar lebaran kamu bisa berjalan dengan suasana senang ya!
- 1. Tetap tenangkan diri dan siapkan mental
Tips pertama kamu harus tetap tenang, dengan bersikap tenang kamu bisa menjawab pertanyaan dengan percaya diri dan meminimalisir salah menjawab, loh! Eitss, tapi jangan sampai menjawab pertanyaan dengan berbohong ya.
- 2. Alihkan pertanyaan atau topik pembicaraan
Tips kedua, jika kamu nggak punya jawaban atau bingung menjawabnya, kamu bisa banget loh, mengalihkan pertanyaan menjadi “wah doain ya semoga cepat wisuda, lagi proses nih, hehehe” atau kamu juga bisa, menanyakan kembali pada lawan bicara “Doain aja yaa semoga cepat wisuda, kalo kamu sendiri gimana, nih?”.
- 3. Tetap senyum
Selama menjawab meskipun dalam keadaan kurang nyaman, usahakan tetap tersenyum. Loh, Kenapa ya? Karena dengan kita tersenyum setidaknya akan meminimalisir adanya kesalahan persepsi yang membuat lawan bicara juga tersinggung.
- 4. Utarakan pendapat kamu jika memang kurang nyaman
Jika kamu merasa pertanyaan benar-benar sangat privasi, kamu bisa mengutarakan perasaan kurang nyaman kamu. Kamu bisa banget mengatakan “Maaf banget yaa tante, bahas topik lain aja yuk! Lagi lebaran nggak enak buat overthinking hehe!” yang penting, kamu berani mengutarakan, kalau kamu keberatan menjawab pertanyaan tersebut.
Itu tadi tips dan trik agar kamu bisa nanggepin pertanyaan sensitif saat lebaran nanti lho!. Tapi, ingat ya, jangan terlalu termakan emosi saat menjawab hingga membuat momen lebaran kamu jadi kurang berkesan!
Kalau kamu ada versi lain tulis di kolom komentar! Agar Changemakers yang lain bisa belajar juga.