Hi, Changemakers!
Belakangan ini tagar “Blokir Kominfo” dan “Blokir Gak Pake Mikir” lagi rame di berbagai media sosial, nih. Eh, emang siapa yang main blokir-blokir? Nah, biar makin jelas, simak Campaign News hari ini sampai akhir, yuk!
Pada Sabtu (30/7/2022), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memblokir sejumlah platform digital seperti PayPal, Yahoo Search Engine, Steam, Dota 2, Counter Strike, Epic Games, Xandr.com, dan Origin.com dengan alasan, platform tersebut belum terdaftar dalam Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat.
Apa Itu PSE dan Kenapa Wajib Daftar?
Sebelumnya, Kominfo telah melayangkan himbauan bagi aplikasi dan platform digital untuk mendaftar PSE sebelum 20 Juli 2022. Kalau nggak segera mendaftar, platform tersebut akan diblokir. Tapi kamu tau nggak, sih, apa itu PSE? Dikutip dari situs resmi Kominfo, PSE merupakan badan usaha yang menyediakan, mengelola, dan mengoperasikan sistem secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama kepada pengguna sistem elektronik untuk keperluan dirinya atau pihak lain.
Adapun beberapa alasan diwajibkannya mendaftar PSE adalah demi menjaga ruang digital di Indonesia supaya sistem lebih terkoordinasi dan mudah diawasi, melindungi data pribadi masyarakat, hingga terciptanya keadilan. Tapi kalau tujuannya baik, kenapa pada ribut, ya? Cuss, simak lebih lanjut!
Masyarakat Merasa Dirugikan
Sehubungan dengan keputusan itu, masyarakat yang utamanya bekerja sebagai freelancer di bidang game streaming dan para pekerja kreatif, di mana sebagian besar pekerjaan mereka menggunakan dompet digital seperti PayPal untuk melakukan transaksi dan menyimpan uang. Josevina Gaby, seorang Community Manager GameCom Team menyampaikan akibat dari pemblokiran ini, sumber pencaharian timnya juga terpotong. Ditambah, Gamecom Team tengah meluncurkan demo game terbaru berjudul Troublemaker di Steam, dan menurutnya ini merugikan "karya anak bangsa". Wah, sangat disayangkan, ya! Kabar baiknya, Kominfo memberi waktu masyarakat yang menggunakan PayPal, agar bisa memindahkan dananya selama 5 hari.
LBH Jakarta Buka Posko Pengaduan Pemblokiran yang Dilakukan Kominfo
Melalui akun resminya di Twitter, @LBH_Jakarta membuka posko pengaduan #SaveDigitalFreedom di Jalan Diponegoro No. 74 Menteng, Jakarta Pusat. Atau bisa juga mengirim email ke [email protected].
Nggak berhenti di situ, Kominfo turut buka suara menanggapi alternatif bagi developer lokal yang memasarkan game di Steam, Dirjen Aptika meminta mereka menunggu hingga proses pendaftaran selesai. Pemerintah sendiri turut mendorong dan membangun industri game di Indonesia bersama para developer game lokal.
Nah, kalau menurut Changemakers tentang kebijakan Kominfo kali ini gimana? Champ tunggu di kolom komentar, ya! 💙
Location
