Hai, Changemakers!

Isi timeline media sosial kamu sama kayak Champ nggak, sih? Tiap scroll Instagram banyak banget teman-teman yang lagi wisuda. Kamu salah satunya? Congratulations, ya! Selamat karena udah berhasil menyelesaikan studinya. Semoga ilmu yang udah didapat selama ini bisa bermanfaat bagi diri sendiri dan orang banyak serta bisa jadi langkah selanjutnya menuju kesuksesan di masa depan. Aamiin!

Udah selesai wisuda dan dapat gelar, habis ini mau ngapain? Rata-rata pasti udah mulai cari kerja dan lamar ke sana ke sini, ya kan? Kalau iya, Champ mau kasih bocoran pertanyaan yang sering muncul saat interview, sekaligus tips cara menjawab pertanyaan dengan baik. Baca sampai habis, ya, biar nggak gugup dan berkesan di mata HR!

“Kenapa kamu tertarik melamar posisi A/B di perusahaan ini?”

Buat kebanyakan fresh graduates pasti motivasi utama cari kerja adalah untuk dapet duit alias gaji supaya bisa membiayai hidup atau cari pengalaman dengan apply di banyak posisi atau perusahaan. Bener, nggak? Tapi, saat interview kerja jangan sampai kamu jawab kayak gitu, ya!

Soalnya, HR itu sebenarnya mau melihat seberapa jauh ketertarikan kamu terhadap perusahaan dan pemahaman kamu tentang job description dari posisi yang kamu lamar. Jadi, sebelum interview, lebih baik kamu bisa riset dulu tentang perusahaannya kayak latar belakang perusahaan dan juga cari tau apa, sih, role dari posisi yang kamu lamar.

“Ceritakan pengalaman kamu yang berkaitan dengan posisi yang dilamar.”

Tenang, jangan panik dulu. Buat yang masih belum punya pengalaman kerja, kamu bisa banget ceritain pengalaman yang pernah kamu dapat saat magang ataupun organisasi yang pernah kamu ikuti. Kamu bisa ceritain apa peran dan pencapaian yang kamu lakukan saat magang di posisi yang berkaitan dengan yang kamu lamar sekarang.

Jangan lupa untuk menekankan bagian yang bisa menunjang kinerja kamu di posisi yang kamu lamar, misal kamu melamar sebagai content writer atau social media, ceritakan konten yang pernah kamu buat. Oh iya, pastikan pengalaman yang kamu ceritakan benar-benar sesuai dengan posisi yang lagi dilamar, ya!

“Adakah skill atau tools tertentu yang kamu kuasai?”

Ketika dapat pertanyaan ini, kamu boleh banget jawab dengan pede dan ceritain skill atau tools yang kamu kuasai dan bisa membantu pekerjaan di posisi yang kamu lamar. Misalkan, soft skill seperti leadership atau time management maupun hard skill seperti penguasaan tools atau software tertentu.

Dari jawaban yang kamu berikan, HR akan mempertimbangkan apakah kemampuan yang kamu miliki udah sesuai atau belum dengan posisi yang dilamar. Jadi, jawab sesuai dengan skill yang dibutuhkan posisi tersebut dan pastinya jujur apa adanya.

“Apa kesulitan yang pernah kamu alami saat magang atau di tempat sebelumnya?”

Saat menjawab pertanyaan ini, jangan cuma benar-benar menyebutkan kesulitan atau kekurangan yang kamu rasakan, ya. Karena, sebenarnya HR mau mengetahui seberapa paham kamu dengan work flow atau sistem kerja di organisasi yang pernah kamu ikuti. Dari kesulitan yang kamu hadapi, HR juga mau mendengar bagaimana kamu mencari solusi dan menyelesaikan masalah tersebut.

Jadi, pastikan kamu menerapkan critical thinking dan problem solving skill yang kamu punya saat menjelaskan kesulitan yang kamu hadapi. 

“Saat bekerja di dalam tim, kamu tipe yang seperti apa?”

Hmm, apa, ya? Duh, bingung Champ! Oke, sini Champ kasih tau. Kadang-kadang HR suka menanyakan hal ini untuk mengetahui gimana, sih, kamu memandang peran kamu ketika bekerja sama dalam sebuah tim. Apakah sebagai leader, executor, atau conceptor? Buat yang masih bingung, coba deh, pahami diri kamu terlebih dahulu.

Kalau udah dapat jawabannya, jangan lupa dukung pendapat kamu dengan menceritakan pengalaman yang pernah kamu alami supaya HR semakin yakin kalau kamu emang benar kandidat yang sesuai. Good luck!

Itu dia beberapa pertanyaan yang sering muncul saat interview. Intinya, usahakan jawab pertanyaan dengan jujur sesuai kemampuan kamu dan stay humble! Semoga setelah baca ini, interview kamu makin lancar dan bisa lolos ke tahap selanjutnya. Ada yang mau Changemakers tanyain buat tips interview lainnya? Tulis di kolom komentar, yuk, nanti Tim People Campaign.com akan bantu jawab, khusus buat kamu!