Hai, Changemakers!
Selamat tahun baru 2023! Setelah merayakan pergantian tahun dengan barbeque-an atau main kembang api pasti jadi makin semangat memulai hari di tahun 2023, kan? Eh, ngomong-ngomong kamu tim yang suka bikin resolusi tahun baru nggak? Atau lebih suka “jalanin aja dulu”? 😆
Hmmm, Champ jadi kepikiran kira-kira gimana, ya, kalau beberapa karakter kartun masa kecil di bawah ini bikin resolusi? Yuk, cari tahu karakter mana yang mirip sama kamu sambil nostalgia kartun masa kecil!
1. SpongeBob SquarePants (SpongeBob SquarePants)
Siapa, sih, yang nggak kenal sama karakter SpongeBob SquarePants karya Stephen Hillenburg? SpongeBob adalah spons laut yang tinggal di dalam nanas di kota bawah laut bernama Bikini Bottom. SpongeBob juga digambarkan punya sifat yang kekanak-kanakan, hiperaktif, namun baik hati. Sesuai karakternya, SpongeBob bisa jadi termasuk yang suka membuat resolusi di tahun baru, nih! Tapi, karena ceroboh biasanya akan ada resolusi yang nggak tercapai atau bahkan lupa pernah buat resolusi!
Pernah dengar kalau rajin membaca bisa bantu meningkatkan daya ingat? Nah, biar nggak lupa sama resolusi yang udah kamu buat kamu bisa banget ikutan Challenge One Week One Book alias membaca satu buku tiap minggunya. Setelah menyelesaikan Challenge ini kamu juga bisa berdonasi sebesar Rp20 ribu yang disponsori Yayasan Dunia Lebih Baik untuk mendanai kemudahan akses belajar anak-anak di TPA Basirih.
Tokoh utama dalam kartun Doraemon ini adalah Nobita yang diceritakan sering mengalami kegagalan karena punya sifat yang malas. Doraemon sendiri merupakan robot kucing yang datang dari masa depan untuk mengubah nasib Nobita. Wah, udah bisa ditebak, nih, pasti Nobita ini tim yang males bikin resolusi dan lebih milih menjalani hidup sesuai arus aja. Kecuali ada Doraemon yang nyuruh dan marahin Nobita untuk bikin resolusi. Kira-kira kalau Nobita bikin resolusi tahun baru jadinya bakal gimana, ya?
Siapa coba yang sama kayak Nobita yang males bikin resolusi dan nggak mau ribet? Mungkin Challenge Hutan Jaga Kita, Kita Jaga Hutan dengan #AksiJagaHutan cocok buat kamu. Karena dengan menyelesaikan Challenge ini kamu bisa berdonasi sebesar Rp25 ribu yang disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik. Nggak perlu turun langsung, dengan menyelesaikan Challenge ini kamu udah bisa membantu untuk membudidayakan tanaman lokal hutan adat samabue.
Adakah yang familiar sama kartun ini? Biasanya anak-anak sebelum sekolah alias pagi-pagi buta udah anteng di depan TV buat nonton kartun Chalkzone. Kartun ini menceritakan petualangan Rudy Tabootie bersama teman-temannya di dunia kapur dan ketemu banyak gambar yang unik-unik. Karakter Rudy ini emang hobi banget gambar kartun dan penuh imajinasi. Kalau disuruh bikin resolusi kayaknya Rudy ini bakal mau-mau aja, ya. Tapi, pasti resolusinya sering gagal gara-gara bikin target yang kurang realistis. Waduh!
Dari pada netapin target yang ketinggian, mending kita kerjain yang realistis aja, ya. Kayak Challenge Gawat! Kasus Stunting Melebihi Ambang Batas! Turunkan dengan Aksi #PeduliStunting-mu Sekarang! Setelah menyelesaikan Challenge ini kamu langsung bisa berdonasi sebesar Rp25 ribu yang disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi yang terkumpul nantinya akan digunakan pembuatan pos siaga stunting di 3 desa dengan kasus stunting tertinggi di Kecamatan Pakuniran.
Hah ada siswa SMA bisa menyusut jadi anak kecil berumur tujuh tahun? Tenang, itu cuma ada di kartun doang kok, yaitu Detective Conan di mana tokoh utamanya, Shinichi Kudo, menyusut jadi anak TK dan menyamar jadi Conan Edogawa. Meskipun tubuhnya mengecil, tapi kecerdasannya tetap nggak berubah masih sama kayak Shinichi si detektif muda dan siswa berprestasi. Punya kepribadian yang waspada dan teliti. Conan jago banget memecahkan misteri dan teka-teki di setiap kasus. Kalau disuruh bikin resolusi kayaknya setiap targetnya bakalan dianalisis terlebih dahulu, deh, supaya berhasil mencapai target resolusinya.
Pengen nggak sih, punya kecerdasan kayak Conan Edogawa? Eh, tapi kecerdasan manusia itu ada banyak, loh, salah satunya kecerdasan emosional. Nah, kalau kamu mau mengasah kecerdasan emosional, bisa banget ikutan Challenge Archipelago #InklusiKesehatanAnak untuk membantu memenuhi kesehatan seluruh anak Indonesia, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus. Dengan menyelesaikan Challenge ini kamu bisa membuka donasi sebesar Rp25 ribu yang disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik.
Moon Prism Power, Make Up! Ayo ngaku siapa yang bacanya sambil nyanyi? Adegan Sailor Moon bertransformasi ini emang ikonik banget, ya buat anak-anak 90-an. Tapi kamu masih inget nggak siapa identitas aslinya Sailor Moon? Identitas aslinya Sailor Moon adalah seorang anak SMP bernama Usagi Tsukino yang agak sebelas dua belas, nih, sifatnya kayak Nobita yaitu suka males ngerjain PR. Tapi karakter Usagi justru jadi pemimpin grup dan punya kekuatan cahaya bulan.
Kalau bikin resolusi tahun baru kayaknya Usagi bakalan semangat banget bikinnya, tapi sayangnya bakalan males untuk mencapai target. Pas banget, nih, kalau kamu kayak Usagi yang suka males ngerjain sesuatu coba dibikin plan per-harinya. Kamu bisa ikutan Challenge harian kayak Challenge Tuntaskan Stunting Dengan 4M: Mendata, Mengedukasi, Memotivasi dan Memberi Makanan Tambahan. Dengan menyelesaikan Challenge ini kamu bisa berdonasi sebesar Rp12,5 ribu yang disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk pendampingan dan pemberian makanan tambahan yang akan dilakukan setiap pekan.