#TogetherForChange

Social News of The Week!

profile

campaigncommunity

Update

Halo, Changemakers!

Pasti kamu sudah dengar tentang beberapa isu yang sedang trend di Indonesia selama sepekan ini.
Hmmm… isu apa aja, sih? Yuk, simak postingan ini, kita akan bahas dan recap isu-isu yang lagi trending!



  1. Anak Berumur 7 Tahun Asal Kupang Menjadi Juara Dunia Matematika & Sempoa

Seorang anak laki-laki bernama Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay, atau yang akrab disapa Nono, asal Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) baru-baru ini menjadi viral di dunia maya, setelah menjuarai sebuah lomba matematika dan sempoa skala dunia, bernama International Abacus Brain Gym. Dia berhasil memenangkan kejuaraan tersebut setelah mengalahkan 7,000 peserta lainnya dari berbagai negara lainnya.

Kejuaraan tersebut merupakan ajang kemampuan menghitung secara mental, atau tanpa bantuan alat menghitung seperti kalkulator ataupun kertas dan pensil. Seperti yang didemonstrasikan oleh Nono di depan Gubernur Nusa Tenggara Timur, Bapak Viktor Laiskodat beberapa waktu yang lalu. Peristiwa tersebut diabadikan oleh beberapa orang yang ada di ruangan yang sama bersama Nono dan Gubernur Viktor Laiskodat hingga sempat viral di media sosial karena warganet sangat terpukau dengan kemampuan Nono dalam menghitung dengan sangat cepat. Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh petinggi Abacus Brain Gym, yang di kesempatan yang sama juga mengutarakan keinginannya untuk membantu pemerintah setempat untuk melahirkan sosok-sosok Nono yang lainnya di Nusa Tenggara Timur.

Kedua orangtua Nono adalah orang biasa. Sang ibu adalah seorang guru sekolah dasar (SD) dan sang ayah adalah seorang tukang bangunan. Meskipun berasal dari keluarga yang sangat sederhana dan tinggal di daerah yang termasuk daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), berkat kerja keras, disiplin, dan kemampuannya, Nono tetap berhasil menorehkan prestasi yang sangat membanggakan bagi Indonesia.


image

Menurut orangtua Nono, Nono memang diketahui sejak dini memiliki kecerdasan di atas rata-rata anak seusianya. Ketika dia berusia 1 tahun, dia sudah lancar berbicara. Ketika dia baru memasuki umur PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) atau sekitar 5 tahun, dia sudah lancar membaca. Di umur 5 tahun juga muncul ketertarikan terhadap dunia matematika pada diri Nono.

Ketika besar nanti, Nono mengaku ingin menjadi seorang tentara. Akan tetapi, terinspirasi dari idolanya, Elon Musk, Nono berkata bahwa dia ingin menjadi ilmuwan juga. Di masa depan, Nono ingin bisa membuat mobil tercepat, kereta tercepat, dan pesawatnya sendiri. 

Kisah Nono membuktikan bahwa anak-anak Indonesia sebenarnya memiliki kemampuan dan potensi yang sangat besar. Dari keberhasilan Nono, kita semua diingatkan kembali bawa sebenarnya sumber daya manusia (SDM) negara kita sangat bisa bersaing dengan SDM di luar sana. Akan tetapi, sangat dibutuhkan dukungan yang tepat dan memadai dari berbagai pihak termasuk institusi pendidikan, pemerintah, dan keluarga agar memungkinkan untuk potensi tersebut bisa tercapai. Sebagai tambahan, untuk semua anak Indonesia, juga jangan takut untuk bermimpi setinggi-tingginya seperti Nono.


heart

Hearts

heart

Komentar

Comment

Done
Download the Campaign #ForABetterWorld app for a better world!
Skyrocket your social impact and let's change the world together.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone