Hai, Changemakers!
Buat kamu yang aktif scrolling social media pasti tahu nih, topik yang lagi diresahkan dan diperbincangkan banyak generasi muda Indonesia, yaitu TBI BUMN alias Tes Bahasa Inggris untuk seleksi program perekrutan BUMN yang baru-baru ini dibuka.
Rekrutmen Melalui Proses yang Panjang
Menjadi pegawai BUMN nampaknya merupakan impian mayoritas generasi muda Indonesia, karena konon katanya pegawai BUMN terkenal dengan kesejahteraan para karyawannya, maka nggak heran meski melalui proses rekrutmen yang panjang, puluhan ribu generasi muda bangsa rela mengikutinya. Kamu juga termasuk?
Sejak dibuka pendaftaran pada bulan Mei 2023 lalu, peserta rekrutmen telah melalui serangkaian proses mulai dari seleksi administrasi, Tes Kemampuan Dasar (TKD), dan Tes AKHLAK yang merupakan core value BUMN.
Kini, para peserta memasuki fase Tes Bahasa Inggris (TBI) untuk menguji kemampuan bahasa asing para pesertanya. Sebetulnya, di zaman modern seperti sekarang, sudah banyak perusahaan baik negeri maupun swasta yang menerapkan tes bahasa sebagai salah satu tahap dalam proses rekrutmen. Tapi uniknya, baru kali ini serentak masyarakat mengeluh dengan Tes Bahasa Inggris yang dilaksanakan oleh BUMN. Wah, kenapa, tuh?
Netizen Mengaku TBI BUMN Lebih Sulit dari Tes TOEFL
Kesulitan ini diungkapkan oleh netizen melalui media sosial Twitter hingga menempati trending #1 dan menarik perhatian banyak netizen lainnya. Bahkan hingga muncul meme berkaitan dengan tes bahasa Inggris tersebut. Banyak juga yang curhat, kalau bahwa tingkat kesulitan tes ini berada di atas rata-rata.
Meme ini menunjukkan TBI BUMN menjadi ‘raja’ di antara tes bahasa Inggris lain seperti TOEFL dan IELTS. Nggak hanya itu, disebutkan tes itu lebih sulit dari TOEIC, PTE, dan tes serupa lainnya. Peserta mengaku bahwa vocabulary yang digunakan pada tes ini mayoritas adalah bahasa yang rumit, formal, dan berkaitan dengan sejarah. Nggak cuma itu, beberapa netizen juga mempertanyakan bahwasanya dalam dunia kerja, bahasa Inggris yang digunakan nggak serumit novel-novel asing.
Curhatan Netizen
Nah, di sini ada Changemakers yang ikutan tesnya nggak? Coba share pengalaman kalian di kolom komentar, yuk. Apapun nanti hasilnya, jangan pernah berhenti mengejar impianmu, ya!