#ForABetterWorldID

Membuat Strategi Media Sosial yang Sukses Dalam Berkampanye Sosial

profile

campaign

Update

​Halo, Changemakers!

Buatmu para pelaku NGO dan LSM masih bingung strategi media sosial dalam ber-kampanye sosial? Tenang aja, Champ bakal kasih tau trik jitunya. Yuk, simak artikel berikut ini sampai tuntas biar paham. 👇✨

Tentuin Dulu Tujuanmu! 

Hal ini sama seperti kamu setiap kali mengerjakan sesuatu. Yang namanya memulai sesuatu, kamu pasti sangat membutuhkan tujuan yang jelas, Changemakers. Nah, sama seperti dalam menggunakan sosial media ini, kamu tentu juga wajib untuk memastikan tujuan yang jelas.

Apakah kamu menggunakan sosial media untuk menaikkan brand awareness, drive website traffic, generate leads, boost sales, atau customer royalty? Misalnya, nih, kalo kamu punya website dan kamu ingin naikin traffic website, kamu bisa banget menggunakan media sosial untuk naikin traffic website-nya.

image

image

Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi Indikator Kinerja Utama (KPI) untuk menilai hasil kerjamu. Nah, metrik yang bisa kamu jadikan patokan adalah Engagement (likes, comments, shares), Reach and impressions, Click-through rates, Conversion rates, dan Customer acquisition cost. Ini juga hal yang sangat penting. Dalam mengerjakan sesuatu hal pasti membutuhkan indikator kinerja tertentu. Kemudian, kamu juga perlu riset target audiens kamu untuk pahami demografi, preferensi, dan perilaku, seperti umur, kesukaan, lokasi, dan kebiasaan.


Pilih Platform yang Tepat


image

Selanjutnya, kamu juga wajib untuk memilih platform media sosial mana yang bisa mengembangkan kampanye sosial kamu dengan baik. Sebelumnya, kamu harus memahami memahami fitur utama dari tiap platform, demografi penggunanya, dan jenis konten yang works. Ingat, Pastikan platform yang kamu pilih selaras dengan jenis konten dan tujuan kampanye kamu!


Menyusun Strategi


Kamu bisa membuat editorial plan terlebih dahulu. Dalam pembuatannya, kamu bisa menggunakan spreadsheet atau tools lainnya yang nyaman buat kamu. Dalam editorial plan tersebut, kamu bisa banget mengisi nama platform, topik konten, format konten, tanggal dan waktu posting

Berikut ini tools yang bisa kamu gunakan untuk mempermudah kamu dalam menyusun strategi. Untuk organizing, kamu bisa menggunakan Google Workspace, Notion, Trello/JIRA, dan juga bisa Calendar. Lalu dalam pembuatan kontennya, kamu bisa menggunakan Canva, VN/Splice/Capcut, Grammarly, Ginger Software, atau Google Images. Lalu, untuk content inspo, kamu bisa memanfaatkan Google Trends, Twitter, atau juga Answer the Public. 

Hal yang nggak kalah penting adalah engage dengan audien-mu. Monitor postingan kamu dan respons comments, messages, & mentions dari audiens kamu. Pastikan juga untuk merespons konten yang dibikin akun lain untukmu dengan likes, comments, & share. Adakan juga sesi live untuk berinteraksi.

Setelah engage dengan audiens-mu, kamu juga bisa melakukan kolaborasi dengan dengan beberapa pihak. Kamu bisa melakukan collab dengan akun yang mempunyai visi yang sama, KOL/Influencer, dan media massa tertentu.


image

Membuat Konten yang Keren


image

Hal ini sering membingungkan untuk kita, “Perlu bikin konten yang kayak gimana, sih, supaya kampanye-nya banyak yang lihat?”. Itu mungkin pertanyaan yang sering muncul saat pembuatan konten. Tenang, gampang kok, kamu bisa ikuti tips ini:

1. Pastikan sesuai ya kontennya dengan platform yang dipakai

2. Buat konten yang sangat dibutuhkan oleh audiensmu

3. Sesuain juga dengan branding komunitas kamu

4. Last, but not least, kamu bisa keep up dengan fenomena yang sedang trending atau hangat

Misalnya, kamu ingin membuat konten terkait lingkungan. Coba bayangin “Gimana sih kondisi lingkungan saat ini?” untuk membangun awareness mereka, karena bisa aja, gak semua masalah lingkungan terasa langsung oleh kita. Atau, kamu juga bisa coba cari konten yang relate dengan audiens agar bisa lebih terhubung sama audiens dan mewakili perasaan banyak audiens. Ini juga bisa meningkatkan performance engagement media sosial kamu. Usahakan juga untuk membuat konten dengan visual dan copywriting yang menarik ya. Terakhir, jangan lupa bubuhkan Call to Action (CTA). Berikan audiens kamu “perintah atau instruksi” dari kontenmu. CTA usahakan HANYA SATU dan mudah dimengerti ya Changemakers.


Monitor & Evaluasi


image

Apa sih, yang perlu diperhatikan dalam langkah-langkah yang sudah kamu lakukan?

Apakah performa kontenmu achieved KPI yang sudah ditentukan?

Jika belum, adjust strategimu kapanpun dibutuhkan.

Eksperimen dengan format, pesan, dan target yang berbeda.

Nah, itu dia trik jitu yang bisa Champ bagi buatmu yang ingin kampanye sosialnya sukses lancar jaya!


Referensi:

Materi dalam artikel ini sudah dibahas di workshop OCIS (Organizers Capability Improvement Space) yang diinisiasi oleh Lingkar Madani dan Campaign dengan narasumber Kak Lala Sabila Putri dari Marketing & Communication Manager Campaign, pada Selasa, 11 Juli 2023.


heart

Hearts

heart

Komentar

Comment

Done
Download the Campaign #ForABetterWorld app for a better world!
Skyrocket your social impact and let's change the world together.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone