Hai, Changemakers!
Ada yang jam segini masih me time mumpung weekend? Puas-puasin dulu deh, istirahatnya ya, soalnya besok tau lah hari apa. Sambil nemenin waktu weekendmu, Champ mau spill nih, Challenge yang bisa kamu ikutin untuk bantu anak-anak di Indonesia sampai bantu kurangi emisi karbonmu. Cusss, ikutan yang lagi hype!
#Torangbisa Tangguh dan Bahagia Wujudkan Sehat Mental oleh @halojiwaindonesia
Halo Jiwa Indonesia mengajak para changemakers dari wilayah Timur Indonesia untuk mewujudkan kesehatan mental dalam kehidupan sehari-hari dengan lebih tangguh dan bahagia melalui hastag #TorangBisa.
Dengan menyelesikan Challenge ini kamu sudah berdonasi Rp10 ribu disponsori oleh Indika Foundation. Nantinya donasi yang terkumpul akan digunakan untuk kegiatan peningkatan kapasitas dan psikoedukasi bagi anggota organizer dan masyarakat umum di Indonesia Timur. Selain itu, juga untuk membuat modul-modul yang terkait dengan pengembangan diri, khususnya ketangguhan dan kebahagiaan. Donasi juga akan digunakan untuk kegiatan pendampingan untuk ODGJ dan Anak Berkebutuhan Khusus.
Yuk, ikutan!
2. Lawan Kemiskinan Menstruasi: Kita Semua #BerhakPakaiPembalut oleh @theunveilingproject
The Unveiling Project mengajakmu untuk menyuarakan pentingnya menyadari ketimpangan sosioekonomi dalam kesehatan dan kesejahteraan perempuan. Di Challenge ini bersama The Unveiling Project ingin mendobrak stigma menstruasi dan meningkatkan sosialisasi pendidikan seksualitas dan reproduksi agar remaja Indonesia tidak lagi malu membahas menstruasi dan mendapatkan edukasi yang tepat. Mungkin satu kotak pembalut itu terlihat murah dan gampang dibeli, namun untuk perempuan di daerah pinggiran yang tidak mampu, pembalut adalah barang mewah.
Dengan menyelesaikan Challenge ini kamu sudah buka donasi Rp12,5 ribu disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi akan digunakan untuk membagikan period care kit (pembalut reusable yang dapat dipakai berulang kali, celana dalam baru, produk sanitasi, dan obat-obatan nyeri menstruasi) dan mengadakan workshop pendidikan seksual dan reproduksi di komunitas sekolah pinggiran di sekitar Jawa Timur.
3. PAUD Ramah Anak Wujudkan Ekosistem Belajar Terbaik Bagi Anak Usia Dini oleh @yskk01
Kamu pasti setuju kalau PAUD adalah jenjang pendidikan pertama anak mengenal lingkungan sekolah, sehingga harus menjadi pelopor layanan pendidikan yang ramah anak untuk anak didiknya.
Tapi sayangnya berdasarkan hasil riset YSKK di tahun 2021 lalu, melalui survei Indeks PAUD Ramah Anak yang dikembangkan oleh YSKK terdiri dari 97 indikator, hampir seluruh PAUD di Kabupaten Sukoharjo belum sepenuhnya ramah anak, baik dari sisi aspek kebijakan dan kelembagaan (62,8%), aspek sarana prasarana (64,5%), aspek pendidik dan tenaga pendidikan (45,8%), hingga aspek kurikulum dan program serta partisipasi anak dan multipihak (53,8%).
Dengan menyelesaikan Challenge ini, kamu sudah membuka donasi Rp47,5 ribu disponsori oleh Chandler dan Yayasan Dunia Lebih Baik, untuk membangun PAUD yang lebih ramah anak. Yuk, ikutan sekarang!
4. BeCarbonConscious Kurangi Jejak Karbonmu untuk Mendukung Restorasi Mangrove Masyarakat Pesisir oleh @carbonethics
Tanpa kita sadari, aktivitas sehari-hari kita banyak yang menghasilkan emisi karbon loh, mulai dari penggunaan listrik, makanan, hingga transportasi kita. Emisi karbon yang dihasilkan dari aktivitas sehari-hari kita kemudian akan berkumpul di atmosfer bumi, memerangkap panas matahari, dan membuat suhu bumi semakin panas. Hal inilah yang menyebabkan perubahan iklim
Yuk, gabung bareng Carbon Ethic mewujudkan gerakan kurangi emisi karbon melalui Challenge:
5. NTT Bebas Kekerasan Seksual, Mulai dari Beta! oleh @tenggarantt
Maraknya kasus kekerasan seksual di Indonesia membuat semua pihak semakin sadar untuk memberikan ruang aman dan awareness terhadap bentuk-bentuk kekerasan seksual oleh karena itu teman-teman dari @tenggarantt ingin mengajakmu membuat ruang aman untuk Changemakers di NTT.
Dengan menyelesaikan Challenge ini kamu sudah membuka donasi Rp12,5 ribu disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk membuat alat peraga edukasi kekerasan seksual pada anak-anak dan remaja di NTT. Bagi Changemakers yang beruntung akan mendapatkan merchandise menarik dari Tenggara Youth Community.
Tulis di kolom komentar kamu udah ikutan yang mana, ya! Bersama untuk dunia yang lebih baik. 💙