Hai, Changemakers!
Nah, kali ini Champ mau bahas sesuatu yang penting banget untuk kita obrolin bareng salah satu teman kita dari Sentra Kawula Muda Lampung (SKALA) yakni Kak Hasan! Jadi, Champ dan Kak Hasan lagi bersama-sama mencegah yang namanya isu kekerasan berbasis gender, nih!
Walaupun banyak PR yang harus diselesaikan di isu kekerasan berbasis gender, tapi bukan berarti kita nggak bisa menghentikannya.Bareng SKALA, kita bisa berpartisipasi dalam isu kekerasan berbasis gender dengan aksi sederhana tapi powerful dankamu sudah bisa ikut berperan dalam perubahan. Wah, kira-kira apa ya? Yuk, simak obrolan kita!
Q: Hai boleh kenalan diri kamu dan apa itu Sentra Kawula Muda Lampung (SKALA)?
Halo, nama saya Muhammad Hasan Irham, saya adalah Co-Leader Sentra Kawula Muda Lampung atau biasa disebut dengan SKALA yang berfokus pada isu remaja, isu kekerasan berbasis gender, dan juga isu kesehatan seksual dan reproduksi. Kami telah banyak menciptakan edukator dan konselor yang bergerak di masyarakat untuk membasmi dan mengurangi permasalahan kekerasan seksual dan menjadi konselor-konselor bagi remaja yang sedang mengalami permasalahan.
Q: Apa yang mendorong SKALA untuk menciptakan Challenge "Kamu Tidak Sendiri, Tubuhmu Milikmu,"?
Saat ini kami dari SKALA menginisiasiChallenge di aplikasi Campaign #ForABetterWorld dengan tema 'Kamu Tidak Sendiri, Tubuhmu Milikmu'. Alasan kami memilih tema tersebut karena sekarang di provinsi Lampung untuk angka kekerasan seksual berbasis gender sudah sangat tinggi hingga mencapai 11.467 kasus, itupun hanya angka yang sudah dilaporkan atau yang sudah terdata. Nah, untuk angka yang belum dilaporkan atau belum terdata jauh lebih tinggi daripada angka yang telah terlapor.
Rata-rata korban yang mengalami kasus kekerasan seksual berbasis gender itu adalah dari kalangan anak-anak dan remaja. mereka nggak mempunyai kekuatan serta sangat takut menyuarakan yang telah mereka alami. Nah, di sini, akhirnya kami membuat sebuah Challenge untuk menyadarkan dan memberikan kekuatan nilai-nilai positif kepada remaja dan anak-anak untuk bisa menyuarakan atau berani speak up serta melaporkan terkait kekerasan berbasis gender yang mereka alami.
Q: Apa harapan dari SKALA ke depannya mengenai kasus ini?
Saat ini di provinsi lampung untuk angka kasus kekerasan seksual berbasis gender mencapai 11.467 pada tahun 2023 dan angka tersebut terus meningkat hingga saat ini. Nah, kami dari SKALA sangat berharap, kalau peningkatan kasus kekerasan seksual berbasis gender ini dapat ditekan melalui Challenge 'Kamu Tidak Sendiri, Tubuhmu Milikmu' bersama Campaign #ForABetterWorld.
Q: Bagaimana SKALA merencanakan untuk memastikan bahwa Challenge ini memberikan dampak berkelanjutan kepada masyarakat Lampung? Apa langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk memastikan kesinambungan program ini?
Kasus kekerasan berbasis gender atau SGBV banyak terjadi pada kelompok anak-anak dan remaja. Angka kasus 11.467 terus mengalami peningkatan dan angka tersebut adalah angka yang dilaporkan, sedangkan angka yang belum dilaporkan jauh lebih besar daripada itu. korban rata-rata merasakan takut dan nggak percaya diri untuk melapor atau menceritakan kejadian yang mereka alami.
Nah, melalui Challenge ini kami mencoba untuk menyadarkan dan memberikan pemahaman kepada para korban untuk speak up atas apa yang telah mereka alami maupun yang mereka lihat.
Kami akan gencar mempromosikan Challenge dan melakukan edukasi melalui sosial media kami maupun mitra kami, karena pengguna sosial media banyak dari kalangan anak-anak hingga remaja. Selain itu, kami juga menyasar ke sekolah-sekolah untuk mempromosikan Challenge ini serta memberikan edukasi kepada para siswa serta harapannyaChallenge ini dapat menjangkau lebih besar dan memberikan banyak manfaat.
Q: Dunia lebih baik menurut kamu seperti apa?
Dunia lebih baik adalah dunia yang memberikan rasa aman terhadap para perempuan, remaja dan anak-anak tanpa diskriminasi dan kekerasan.
Q: Ada pesan-pesan untuk Changemakers biar bisa ikut serta berkontribusi dalam pencegahan isu Kekerasan Berbasis Gender?
Nah, buat Changemakers! Ayo gabung Challenge 'Kamu Tidak Sendiri, Tubuhmu Milikmu' bareng SKALA, mari kita sadarkan para korban kekerasan seksual berbasis gender untuk paham bahwa mereka nggak sendiri atau nggak perlu takut untuk speak up dan melaporkan atas apa yang mereka alami atau mereka lihat. Jangan biarin mereka sendirian karena kita perlu membantu mereka untuk berani dan percaya diri menyuarakan yang telah mereka alami. Yuk, ikutan!
Jadi, kamu nggak perlu mengulur waktu lagi nih, untuk menciptakan dunia lebih baik versi kamu. Dengan ikut dan selesaikan Challenge 'Kamu Tidak Sendiri, Tubuhmu Milikmu' bersama Sentra Kawula Muda Lampung (SKALA) kamu sudah bisa membuka donasi sebesar Rp12.5 ribu yang disponsori oleh Yayasan Dunia Lebih Baik. Nah, donasi yang sudah terkumpul akan membantu teman-teman SKALA untuk memberikan pelatihan konselor sebaya dengan mitra SKALA serta membuat rumah baca di daerah pesisir pantai! Hal ini bisa membantu edukasi kepada teman-teman kita di sana agar lebih aware dengan isu kekerasan berbasis gender.
Setelah kamu dengerin Champ dan Kak Hasan ngobrol, gimana menurutmu? Sudah siap melakukan langkah aksi menciptakan dunia lebih baik versi kamu? Yuk, sharing bareng Champ di kolom komentar!