Kamu pasti sudah sadar kalau generasi sekarang itu banyak banget yang sudah melek berbagai isu, khususnya isu lingkungan, kan? Nah, Gen Z adalah generasi yang peduli banget dengan isu lingkungan dan sosial, loh! Mereka suka banget memilih brand yang peduli dengan dampak lingkungan dan sosial pada produknya. Bahkan, nggak segan untuk langsung memboikotnya kalau ternyata brandnya nggak peduli dengan isu-isu tersebut. 

Produk yang berkelanjutan bukan cuma sekedar FOMO atau trend doang, tapi ini juga merupakan tanggung jawab bersama untuk menjaga bumi kita, loh! Makanya, banyak brand lokal Indonesia yang mulai sadar kalau menciptakan produk ramah lingkungan nggak hanya mendukung alam, tapi juga menarik perhatian konsumen untuk membeli produk dan menyadarkan untuk selalu peduli terhadap lingkungan melalui produk tersebut. 

Sekarang kita intip brand lokal Indonesia yang mendukung isu sosial dan lingkungan, yuk! Jangan sampai salah pilih!

Mylea by Mycotech Lab

Brand lokal Indonesia Mylea by Mycotech Lab yang terkenal dengan jam tangannya yang terbuat dari Jamur pertama di dunia ini punya motto "We the sustainable, the genuine; We the future”, bahkan para pendiri yang berasal dari ITB ini sudah berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk membuat produk dari sustainable material melalui bioteknologi untuk pasar global dengan memberdayakan masyarakat lokal.

Nah, produknya yang ramah lingkungan ini sampai bisa menorehkan berbagai prestasi seperti Juara 2 Wirausaha Muda Mandiri tahun 2015, Juara 2 Shell Live Wire World Innovation Awards 2016, Juara 3 GIST Demo Day GIST Initiative, dan Juara 2 Wienerberger CBME Innovation Day 2018, dan yang terakhir produk Myle ditampilkan pada ajang Paris Fashion Week 2022. Wah, keren banget, ya?

Arane

Brand satu ini diciptakan karena keprihatinan sang owner akan fast fashion yang nggak ramah lingkungan, loh! Makanya Arane hadir sebagai jawaban dari produk fashion yang menggunakan bahan-bahan alami pada proses produksinya. 

Brand lokal yang mengusung sustainable product ini juga menggandeng masyarakat lokal dan teman-teman difabel untuk membuat kain ecoprint. Bahkan, Arane menjadi Pemenang Terbaik Anugerah Bangga Buatan Indonesia, Juara ke-3 The Big Start Blibli dan sampai diundang Mini Cooper untuk memberikan Workshop di Singapura, loh! 

Studio Dapur

Industri kriya bambu ini berfokus menciptakan produk alat-alat dapur yang berbahan dasar bambu dengan desain kekinian banget! Nggak cuma itu, Studio Dapur juga punya konsep bisnis yang peduli banget dengan nilai sosial dan lingkungan loh, bahkan brand lokal yang mengusung sustainable product ini sampai mengajak para pengrajin buat terlibat dalam kepemilikan bisnis.

Karena produknya yang unik ini, sampai pada tahun 2019 Studio Dapur berhasil lolos seleksi New Talent untuk diundang dalam pameran Home Decor Ambiente di Frankfrut, Jerman. Di tahun yang sama pula, Studio Dapur berhasil mengikuti pameran New York Now.

Socially Aware Sexy Cosmetic (SASC)

Wah, siapa nih, para perempuan yang nggak tau produk ini? Pastinya sudah familiar, ya? Brand kosmetik lokal ini peduli banget dengan sustainable beauty dengan cara memproduksi cruelty free product atau  produk yang berprinsip menjaga kesejahteraan dan kelestarian lingkungan dari seluruh proses produksinya. 

Nggak hanya terkenal di dalam negeri, ternyata SASC juga memasarkan produknya di berbagai negara, loh! SASC juga mengangkat nilai-nilai sosial pada produknya dengan tagline #BeautyWithACause, SASC mendukung program Empower Women dan komunitas lokal lainnya melalui donasi yang dikumpulkan dari penjualan produknya. Wah, keren banget, ya? 

CSR Bikin Brand-brand Makin Sukses, Loh!

Kamu sadar nggak kalau brand yang Champ sebutkan tadi adalah brand yang memperhatikan konsep CSR (Corporate Social Responsibility)? Jadi, CSR adalah konsep bisnis terhadap perusahaan yang fokus banget dengan isu sosial maupun isu lingkungan, bahkan konsep ini juga bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat sekitar. 

Program CSR juga bisa jadi bagian identitas suatu brand, loh! mereka nggak hanya fokus kepada keberlanjutan tapi juga terhadap tindakan dan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil memberikan manfaat kepada sekitar atau berdampak positif. 

Menurut Penelitian dari Studi Populix, sebanyak 53%  masyarakat Indonesia itu suka banget milih brand yang melakukan kegiatan CSR dengan fokus pada isu lingkungan hidup, dan 47% masyarakat lainnya milih brand yang memiliki kegiatan CSR untuk menjawab permasalahan sosial di Indonesia. 

Nah, buat yang masih bingung cara memasarkan produk yang tepat untuk pasar dengan menerapkan Corporate Social Responsibility (CSR), langsung ikuti MasterClass bareng Ibu Helena Rahayu Wonoadi sebagai Former CSR Director Reckitt Benckiser Indonesia! 🤩

Catat tanggalnya di bawah, ya! 

🗓️: 28 November 2023

🕑: 14.00-16.00 WIB 

💻: Via Zoom

🖱️Link pendaftaran: https://bit.ly/JoinCSRMasterclass 

Jangan sampai ketinggalan, ya! Yuk, daftar sekarang juga! Seat terbatas, loh! 📣

Referensi:

Memahami Perilaku Konsumen Gen Z yang Unik Halaman 1 - Kompasiana.com

6 Merek Lokal yang Mengusung 'Sustainable Product'. Ramah Lingkungan dan Bisa Mendunia! (hipwee.com)

7 Brand Lokal Indonesia Inspiratif & Sustainable - Blog | Ninja Xpress Indonesia

CSR adalah - Pengertian, Contoh, Model, Tujuan, Manfaat, Bentuk (gurupendidikan.co.id)

Studi Populix Sebut Kepedulian Perusahaan Terhadap Isu Lingkungan dan Sosial Menjadi Kunci Keberlanjutan Bisnis - BERNAS.id