βHai, Changemakers!
Setiap hari kita disuguhkan dengan berbagai informasi di media sosial, televisi, koran, atau media cetak lainnya. Tapi, kamu pernah kepikiran nggak sih, gimana berita itu sampai akhirnya bisa kita baca? Semua itu karena peran pers yang selalu berusaha memberikan dan menyebarkan informasi untuk kita semua setiap harinya. Kalau nggak ada pers, kita semua mungkin akan jadi kudet (kurang update) ya, Changemakers! π
Tapi, Champ sedih sekaligus terharu liat perjuangan para anggota pers, khususnya jurnalis dan wartawan yang bertugas di Palestina. Mereka rela mempertaruhkan nyawanya di tengah gempuran Israel di Palestina. Pokoknya, Champ salut banget untuk perjuangan mereka semua. π₯Ίπ
Nah, di sini Champ juga mau ceritain perjuangan mereka selama bertugas di Palestina. Yuk, langsung aja baca ceritanya di bawah ini!
Harus Bekerja atau Menolong Korban?
βHarus tetap menjalankan profesi atau menolong korban?β itu kira-kira pertanyaan yang selalu muncul ketika Mustafa Hassouna, seorang Jurnalis Foto dari Turki saat bertugas di Gaza. Perasaan campur aduk Hassouna rasakan setiap kali memotret kejadian di sana.Β
βKamu menghadapi situasi seperti ini, melihat orang-orang yang terluka, terpotong-potong dan hancur, dan ada orang-orang yang masih hidup meminta bantuan kepada kamu. Saat itu lah, kamu berada dalam dilema, antara terus bertugas atau membantu mereka tanpa menunggu pertolongan pertama.β kata Hassouna.Β
Nggak cuma itu, Hassouna dan ratusan jurnalis lainnya juga merasakan takut dan nggakaman hidup di tengah bombardir oleh Israel yang tanpa henti. Dikelilingi korban yang terus berjatuhan, bangunan yang runtuh dan hancur, nggak menemukan kendaraan untuk bertugas, sampai terkadang harus bertahan hidup tanpa listrik dan internet. Bahkan, Hassouna pernah pergi ke perbatasan untuk bisa mendapatkan sinyal, padahal tempat itu adalah zona paling berbahaya.
105 Jurnalis Gugur saat Bertugas di Gaza
Berdasarkan data dari Pemerintah Palestina pada tanggal 7 Oktober 2023 lalu, ada sekitar 105 jurnalis yang gugur di Jalur Gaza saat Israel melancarkan operasi militer besar-besaran. Tentunya, itu bukan jumlah yang sedikit.Β
Bertugas di Palestina memang bukan pekerjaan yang mudah. Nggak ada yang bisa menjamin keselamatan mereka saat bertugas di sana. Kehilangan nyawa udah jadi salah satu resiko terbesar yang mereka rela tanggung.Β
Namun, meskipun CJP Sherif Mansour, Koordinator Program Timur Tengah dan Afrika Utara bilang kalau bertugas saat serangan Israel ke Gaza adalah situasi yang paling berbahaya bagi Jurnalis. Mereka tetap berjuang untuk bisa memberikan berita dan potret-potret terkini di Palestina.Β
Mendapat Penghargaan βMan of The Yearβ
Perjuangan anggota pers di Palestina emang patut diacungi jempol. Bahkan, media dari Timur Tengah, GQ Middle East, sampai memberikan penghargaan βMan of Yearβ kepada salah satu Jurnalis Foto dari Palestina yang bernama Motaz Azaiza.
Hasil jepretan Motaz dinilai punya pesan kuat dan keberanian dari rakyat Palestina. Karyanya di media sosial, memberikan kekuatan dan mengingat nilai kemanusiaan. Ia juga memberikan semangat kepada dunia untuk berani menghadapi perlawanan.Β
βDengan menetapkan Motaz Aziza sebagai Man of the Year, itu mengingatkan kami bahwa tidak peduli siapa kita atau dari mana kita berasal, kita lah yang memiliki kekuatan untuk melakukan perubahan yang kita inginkan.β kata GQ.
Nah, itu dia cerita perjuangan dari beberapa jurnalis yang bertugas di Palestina. Kira-kira, ada yang tau nggak, kenapa hari ini Champ bahas tentang perjuangan mereka? Karena, setiap tanggal 9 Februari, Indonesia memperingati Hari Pers Nasional. Jadi, khusus hari ini Champ mau merayakannya dengan mengapresiasi dan memberikan ucapan terima kasih kepada semua yang terlibat sebagai anggota pers. Champ mau bilang kalau kalian semua hebat dan keren banget! Yuk, tuliskan apresiasi perjuangan mereka di kolom komentar. ππ₯°
Selamat Hari Pers Nasional!!! π₯
Sumber:Β
https://internasional.republika.co.id/berita/s6eov4328/dua-lagi-jurnalis-palestina-gugur-totalnya-jadi-105
https://internasional.republika.co.id/berita/s62au4366/komite-perlindungan-jurnalis-gaza-tempat-paling-berbahaya-bagi-wartawan-part1Β
https://khazanah.republika.co.id/berita/s7393q366/dilema-jurnalis-di-gaza-antara-jalankan-profesi-atau-menolong-korbanΒ
https://minanews.net/selama-januari-135-kasus-kejahatan-israel-terhadap-jurnalis-di-palestina/
https://techno.okezone.com/read/2023/11/24/54/2926297/punya-pesan-kuat-di-medsos-jurnalis-foto-palestina-ini-sabet-penghargaan-dari-media-timur-tengah