Hai, Changemakers!
Kamu pasti tahu, dong, kalau di aplikasi Campaign #ForABetterWorld, kamu bisa melakukan beragam aksi dalam setiap Challenge yang ada. Setiap aksi ini merupakan sebuah momen yang membangkitkan semangat dan kreativitas.
Nah, kalau bicara soal aksi-aksi di Challenge, nggak afdol kalau belum ngomongin tim Legal di Campaign. Di antara tim Campaign, tim Legal merupakan salah satu tim yang masuk dalam Green Zone, loh! Pesan-pesan yang disampaikan melalui aksi setiap Challenge oleh tim Legal juga bervariasi. Mulai dari isu pendidikan, kesehatan, kesetaraan, hingga lingkungan. Yuk, langsung aja kita kepoin! 🚀

Menurut Kak Adham, isu pendidikan jadi isu mendasar yang menjadi akar dari segala fenomena sosial yang terjadi di Indonesia. Nah, dengan Challenge Buka Jendela Dunia untuk Anak di Jeneponto, Kak Adham percaya bahwa untuk membuka jendela pengetahuan mereka bisa dimulai dari hal terkecil, yaitu penyediaan buku supaya mereka lebih banyak membaca.
Novel “The Midnight Library” karya Matt Haig yang dibagikan Kak Adham juga telah memberi banyak manfaat bagi diri Kak Adham sendiri. Dengan melakukan aksi untuk anak-anak di Jeneponto ini, Kak Adham berharap langkah penyediaan buku bisa menjadi pintu awal untuk dunia pendidikan yang lebih baik di Indonesia.“Aku berharap secara makro semakin membaik untuk kondisi pendidikan di Indonesia”. Inspiratitf banget, ya, Kak Adham. Salam literasi dari Champ!😍

“Hola, perkenalkan nama aku Agriester, biasa dipanggil Agri. Kesibukan aku saat ini adalah magang sebagai Legal Intern di Campaign dan berburu takjil (Bercandyaa)”. Wah, semangat Kak Agri memang cocok banget sama Challenge Get Your Daily DOSE of Happiness Today, ya! Ditambah dengan ketertarikannya pada isu kesehatan mental, Kak Agri menyelesaikan aksi Challenge ini dengan membagikan kalimat apresiasi yang ngena banget, nih.
Eits, bukan cuma berburu takjil aja, Challenge ini juga menunjukkan arti kebahagiaan sejati dalam hal-hal sederhana buat Kak Agri. Harapannya agar kita dapat menemukan cara yang tepat untuk meningkatkan rasa bahagia kita dan belajar untuk bersyukur. Kalau kata Kak Agri, “Dunia yang lebih baik bisa terwujud ketika kita secara kolektif merawat dan menjaga lingkungan sesama dengan penuh kepedulian.” 🥰

Memangnya bisa ya, dua isu itu digabungkan? Justru, perpaduan isu lingkungan dan kebebasan beragama inilah yang membuat Kak Bella tertarik untuk mengambil aksi pada Challenge PilahSampahDamai Ciptakan Lingkungan Hidup yang Merangkul Semua Agama dan Keyakinan. Motivasi Kak Bella untuk menuntaskan Challenge ini simpel tapi ngena di hati banget, yaitu karena kedua isu tersebut sangat melekat pada kehidupan kita sehari-hari.
Dengan penggunaan tumblr dan tote bag untuk mengurangi sampah, Kak Bella semakin yakin bahwa semua agama dan keyakinan pasti mengajarkan kebaikan untuk terus menjaga lingkungan sekitar karena dalam menjaga lingkungan itu tidak memandang latar belakang kita. “Semoga kita semua semakin sadar dan peduli dalam menjaga lingkungan sekitar karena di tempat itulah kita melakukan segala aktivitas, sehingga merawat lingkungan adalah bentuk terima kasih kita kepada bumi!”. Champ jadi penasaran, kira-kira tips go green dari Kak Bella apa lagi, ya? 🤔

Bukan, kehidupan pasca lulus ternyata bukan cuma soal kapan nikah aja. Berawal dari memperhatikan tagline Kurio Academy yang tertulis “Membangun Pelajar Sepanjang Hayat yang Cinta Belajar”, dari situlah Kak Nindita tersadar bahwa kegiatan belajar dan menggali ilmu tidak hanya berhenti ketika kita menyelesaikan perguruan tinggi. Kehidupan pasca kelulusan yang semakin membuat Kak Nindita terdorong untuk mengembangkan potensi diri mengantarkannya pada Challenge #KurioKuDirayakan: Pembelajaranku Harusnya Menyenangkan, Bukan Hanya Kewajiban.
“Bahkan, membaca buku kesukaan di perpustakaan aja sudah bisa dimaknai sebagai belajar, loh!”. Dari aksi Challenge ini, Kak Nindita bercerita bagaimana belajar dapat berasal dari hal kecil yang sering kita temui dalam kehidupan. Semoga aksi Kak Nindita dalam Challenge ini bisa menyebar awareness kepada sekitar bahwa belajar tidak pernah ada batasannya, ya!😆

Champ mau ajak main tebak-tebakan, nih. Tebak bulan Maret ada hari penting apa? Yang berhasil jawab hari perempuan internasional sedunia, seratus buat kamu! 💃Kak Salsa, salah satu warga Campaign yang vokal dalam memperjuangkan isu perempuan, langsung antusias untuk berpartisipasi begitu ketemu dengan Challenge Bersatu untuk Perempuan dan Anak-anak. Dalam Challenge ini, Kak Salsa membagikan advokasinya terhadap urgensi UU TPKS saat menjabat sebagai Kepala Tim Kekerasan Seksual di BEM UNPAD. Slay u go girl, Kak Salsa!😍
“Semoga dengan banyaknya kepedulian yang dituangkan melalui aksi dari pengguna Campaign ini bisa sama-sama membangkitkan semangat kita untuk bersatu dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman bagi perempuan dan anak-anak, ya!” Yuk, aminkan ruang aman untuk perempuan dan anak-anak di Indonesia.

Konsistensinya Kak Leilani memang patut diacungi jempol, sih. Karena misi personalnya mengenai lingkungan, Kak Leilani suka banget perhatiin setiap challenge di bagian environment aplikasi Campaign. Sama seperti Kak Bella, ketertarikan Kak Leilani pada isu lingkungan akhirnya membuatnya luluh untuk ikutan Challenge Pilah Sampah Damai Ciptakan Lingkungan Hidup yang Merangkul Semua Agama dan Keyakinan.
“Challenge ini berkesan buatku karena kebetulan aku lagi memulai gerakan pilah sampah dan setor ke bank sampah sendiri”. Aksi yang menunjukkan lunchbox dari Kak Leilani ini benar-benar penerapan prinsip hidup less waste banget, ya! Melalui aksi ini, Kak Leilani percaya kalau dunia kita yang sudah tidak baik-baik saja bisa menjadi lebih baik ketika kita mulai peduli. Duh, Champ jadi tertarik buat belajar gimana mengelola sampah sendiri dari Kak Leilani, hihi 🤭
Wah, keren-keren banget ya! Ada yang tertarik pada isu pendidikan, kesetaraan perempuan, literasi, kesehatan, sampai ke lingkungan. Meskipun dalam bidang yang berbeda, semuanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menciptakan perubahan positif untuk dunia yang lebih baik.
Dengerin cerita mereka, Champ sendiri makin nggak sabar buat nyelesain aksi, nih. Kamu juga jangan lupa, ya. Mari, bersama-sama menjadikan setiap aksi di aplikasi Campaign #ForABetterWorld sebagai perjalanan yang menyenangkan dan bermakna, Changemakers!