Ditulis oleh: Natunaloka
Berdasarkan data SIMPD di Kemensos per 13 Januari 2021, jumlah penyandang disabilitas di Indonesia mencapai 209.604 jiwa. Namun Informasi layak Disabilitas dan lingkungan kerja bagi teman teman disabilitas masih sangat minim. Saya melihat kemajuan digital tidak di ikuti dengan platform platform yang memperjuangkan hak hak teman teman disabilitas untuk mendapatkan fasilitas digital yang ramah disabilitas. Untuk itu saya merancang kegiatan ini dengan konsep sosial project guna mendorong teman teman disabiltas untuk tidak tertinggal di Era Digital dan dapat mengimbangi lajunya perkembangan zaman.
Dengan kegiatan ini ada dua masalah sosial yang ingin saya fokuskan. Pertama, Pendidikan Literasi digital bagi penyandang disabilitas. Tentunya dengan memperhatikan 4 pilar literasi digital yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat khusus disabilitas yaitu Digital Skills, Digital Culture, Digital Ethics dan Digital Safety. Dimana ke empat pilar ini dapat memenuhi hak hak teman teman Disabilitas di bidang teknologi dan informasi khususnya di bidang literasi digital.
Kedua, keterbatasan membuat teman teman disabilitas sulit mendapatkan pekerjaan. Dengan pelatihan Digital Skill pada kegiatan ini kami harap teman teman disabilitas dapat memiliki Soft Skill yang bisa digunakan nantinya untuk bekerja secara freelance atau online.
Sekolah Literasi Digital Gratis untuk teman Disabilitas adalah Program Seminar dan pelatihan soft Skill di Bidang Literasi Digital untuk teman teman penyandang disabilitas di Sekolah maupun komunitas Penyandang Disabilitas. Acara tersebut akan dilaksanakan ke seluruh Sekolah Luar Biasa ( SLB) yang ada di Provinsi Kepulauan Riau. Acara akan dilaksanakan dalam setiap satu bulan akan mengunjungi dua kabupaten sesuai dengan timeline yang sudah di Jadwalkan. Dimana pada masing masing kegiatan akan menghadirkan 2 Narasumber yang terdiri dari 1 laki laki dan 1 Perempuan dimana masing masing sesi akan di isi oleh 1 Narasumber, tentunya Narasumber yang dipilih akan menyesuaikan dengan sasaran dari kegiatan ini yaitu Teman teman Disabilitas.
Dalam pelatihan Soft Skill teman teman Disabilitas akan di beri edukasi terkait beberapa profesi di bidang digital dan dapat di kerjakan dari rumah. Hal ini saya pikir akan sangat membantu teman teman disabilitas untuk mendapatkan pekerjaan, karena di kepulauan Riau sendiri Lapangan kerja untuk teman-teman Disabilitas sangat terbatas. Selain itu setelah kegiatan kita akan akomodir teman-teman Disabilitas dalam satu group whatsapp untuk mendapatkan pendampingan lanjutan dan mempelajari lebih dalam terkait materi Literasi Digital, pencegahan hoax dan menciptakan lapangan kerja baru bagi teman-teman Disabilitas.
Melalui Challenge Sekolah Literasi Digital Gratis Untuk Teman Disabilitas Di Perbatasan Natunaloka Academy
yang kami inisiasi berharap kami dapat terus bergerak untuk memberikan edukasi literasi digital kepada teman-teman Disabilitas.