Hai, Changemakers!
Mau tahu siapa yang lagi jadi 'seleb' dadakan hari ini? Cukup cek aja di Twitter/X! Jangan lupain perang opini antara warganet yang kadang bikin kamu ikut berpikir siapa yang paling bener. Nah, baru-baru ini, dari akun X @/undipmenfess, salah satu penerima KIP Kuliah menjadi sorotan.

Cuitan yang menyertakan tangkapan layar akun Instagram penerima KIP-Kuliah dengan nama @cantikamje ini akhirnya mengungkap sosok Cantika Mutiara Johani, seorang mahasiswi Universitas Diponegoro. Mulai dari cuitan tersebut, rentetan hujatan mulai menghampiri akun pribadi milik Cantika di akun X @digidegu maupun akun Instagram pribadinya. Penasaran nggak, sih, kenapa pemberian dana lewat beasiswa justru dihujat? Yuk, simak serba-serbi perdebatan KIP Kuliah di kalangan netizen!
Semua yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Program KIP Kuliah

KIP Kuliah sendiri merupakan program pemerintah yang membantu mahasiswa dari keluarga kurang mampu secara finansial untuk mengakses pendidikan tinggi. Nah, kalau Changemakers tau Bidikmisi, KIP Kuliah ini merupakan transformasi dari program tersebut, loh!
Diluncurkan pada tahun 2020 dan diperbarui pada tahun 2021 melalui KIP Kuliah Merdeka, program ini menyediakan biaya kuliah gratis dan uang saku per semester bagi mahasiswa penerima. Besaran bantuan biaya hidup disesuaikan dengan indeks harga lokal di wilayah perguruan tinggi dan tersedia dalam lima tingkatan yang berbeda.
Merujuk pada pendaftaran KIP Kuliah 2023, berikut jumlah bantuan yang uang saku yang akan diberikan setiap klasternya:
Daerah klaster 1: Rp 800.000.
Daerah klaster 2: Rp 950.000.
Daerah klaster 3: Rp 1,1 juta.
Daerah klaster 4: Rp 1,25 juta.
Daerah klaster 5: Rp 1,4 juta.
Nah, yang jadi highlight terutama dari penerima beasiswa KIP Kuliah adalah persyaratan kondisi ekonomi mahasiswa. Penerima manfaat dari program ini haruslah termasuk kelompok masyarakat miskin/rentan miskin maksimal pada desil 3 (tiga) Data Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (PPKE).
Profil Cantika Mutiara Johani, Mahasiswi Universitas Diponegoro yang Sedang Viral

Udah kenal sama KIP Kuliah, sekarang waktunya tau kasus heboh yang lagi menyangkutnya! Eits, tapi Champ mau anak Semarang tunjuk tangan dulu dong. Siapa yang kenal atau bahkan seangkatan sama Cantika yang baru-baru ini viral, nih? Cantika Mutiara Johani adalah mahasiswa Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Angkatan 2021.
Dilansir dari beberapa sumber, Cantika menerima beasiswa KIP selama menempuh studi di Undip. Namun, ia kerap menampilkan gaya hidup mewahnya di media sosial, yang diduga menggunakan dana dari beasiswa tersebut. Mulai dari membeli iPhone, iPad, laptop, tas branded, hingga sepeda motor. Adapun, mahasiswi sekaligus selebgram yang diketahui memiliki 139 ribu pengikut di akun Instagram-nya ini mengaku mampu membiayai kebutuhan adik-adiknya mulai dari kebutuhan primer hingga tersier. Bermula dari hedon-hedonnya dia yang kerap di-posting ini, akhirnya Cantika dicecar karena masih memakai KIP Kuliah ketika hidupnya udah enak.
Alasan Mempertahankan KIP Kuliah, Biayai Orang Tua sampai Ingin Mendapat Biaya Kuliah Gratis
Setelah namanya viral di media sosial ketika cuitan Undipfess menyerang dirinya, Cantika sempat mengatakan beberapa alasan dirinya masih mempertahankan biaya dari KIP Kuliah. Untuk alasan kenapa Cantika mendaftar KIP, jawabannya adalah kondisi ekonomi keluarganya memang kesulitan setelah sang Ayah meninggal karena sakit kanker.
"Ayah saya meninggal 10 tahun yang lalu dikarenakan kanker, sisa utang adalah biaya pengobatan bertahun tahun dengan jaminan rumah," klarifikasi Cantika di akun X.
Ia juga mengaku memang kuliah sambil bekerja untuk membiayai hidup dan membayar hutang kedua orang tua.
"Aku gatau siapa ini sendernya. tapi aku ini beneran kerja buat cari uang lunasin orang tua aku, even aku aja biayain hidup aku sendiri dan duitnya aku kasihin orang tua aku semua...mohon kebijakannya ya ka, thank u. kalo kakak sebel sama aku boleh dm," terangnya lewat akun media sosial miliknya.
Loh, kalau sudah jadi influencer berarti sudah tercukupi belum? Sementara itu, Cantika diketahui sebelumnya masih tetap mempertahankan KIP meski kondisi ekonomi yang membaik karena ingin mendapat biaya kuliah secara gratis.
Ajukan Surat Pengunduran Diri Usai Dinyinyirin Netizen
Hayo, udah tau belum gimana pedesnya mulut netizen Indonesia? Wah, kalau kata orang sekarang, nyinyiran netizen lebih tajam daripada ujian skripsi!🤬 Mereka kompak menyerang akun Instagram maupun X milik Cantika. Belum lagi, banyak quote tweet pedas yang menyayangkan pilihan Cantika.




Usai viral mengaku mendapat KIP dengan kondisi keuangannya yang mencukupi, Cantika meminta maaf dan langsung mengumumkan pengunduran diri dari beasiswa KIP Kuliah.
"Selamat sore, Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan saya mengenai beasiswa KIP-Kuliah. Terima kasih atas teguran yang diberikan, saya mengaku salah dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi. Berikut ini surat permohonan," tulis akun X @digidegu.
Dalam klasifikasinya tersebut, Cantika mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah memalsukan data beasiswa. Ia juga jujur dengan kondisi keuangan keluarganya dahulu. Cantika juga menuliskan alasan pengunduran diri beasiswa KIP-K dengan alasan sudah mampu membayar kuliah sendiri.
Polemik Program KIP Kuliah: Sering Salah Sasaran?
Terkait kasus Cantika, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, menegaskan bahwa KIP Kuliah merupakan bantuan Pendidikan yang diperuntukan untuk anak dari golongan tidak mampu.
"Di situ sudah jelas yang menerima itu adalah mereka yang tidak mampu dan mereka yang yatim piatu yang diutamakan. Kalau tiba-tiba ada anaknya orang kaya yang menerima KIP, bisa dikejar itu siapa. Mudah itu, bisa ditindak." kata Muhadjir.
Pada dasarnya, KIP Kuliah membantu mahasiswa yang kurang mampu secara finansial untuk melanjutkan pendidikan tinggi dengan memberikan bantuan biaya kuliah. Tapi, masih banyak calon mahasiswa yang nggak bisa mendapatkan bantuan dana dari program ini karena beberapa faktor. Misalnya, sistem seleksi penerimaan, kuota penerimaan yang terbatas, hingga penerima yang salah sasaran. Banyak dari mereka memanfaatkan kesempatan ini dengan menggunakan fasilitas KIP Kuliah tidak sesuai dengan fungsinya.
Menurut kamu gimana nih, Changemakers? Hmm, KIP Kuliah ini merupakan program yang bagus tetapi memang perlu dikawal terus ya pelaksanaannya agar nggak disalahgunakan.
Referensi: