Hai, Changemakers!
Cung, siapa yang dari kemarin di media sosialnya berseliweran foto-foto selebriti dan tokoh terkemuka dunia yang menghadiri acara tahunan Met Gala 2024? Kalau dilihat-lihat, style fashion-nya unik-unik, ya. Mereka seolah berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik. Nah, tahun ini, tema dari Met Gala adalah Sleeping Beauties: Reawakening Fashion, sedangkan dress code-nya adalah The Garden of Time, yang terinspirasi dari cerita pendek karya J.G Ballard tahun 1962.
Tapi, sebenarnya apa Met Gala itu? Mengapa orang-orang kaya dan terkenal mengenakan pakaian dengan tema yang telah ditentukan sebelumnya untuk sebuah acara, dan apa yang mereka lakukan di acara tersebut? Biar nggak penasaran lagi, langsung aja simak informasi di bawah ini, ya!
Apa Itu Met Gala?
Sumber: bollywoodbubble.com
Dikutip dari Time Magazine, Met Gala merupakan acara amal fashion terbesar di dunia yang berlangsung pada Senin pertama setiap Mei. Target dari penggalangan dana Met Gala adalah Costume Institute di The Metropolitan Museum of Art.
Memangnya Costume Institute itu apa, Champ? Costume Institute adalah sebuah entitas independen yang dibentuk pada 1937 silam dengan nama The Museum of Costume Art. Beberapa tahun setelah kematian salah satu pendiri, Irene Lewisohn pada 1946, The Museum of Costume Art bergabung dengan The Metropolitan Museum of Art dan mulai dikenal sebagai Costume Institute.
Seiring berjalannya waktu, pesta ini telah berevolusi dari acara makan malam para sosialita Manhattan menjadi karpet merah dan pesta kostum yang wajib ditonton, dengan menghadirkan para bintang dari seluruh dunia. “Ini menjadi salah satu kesempatan langka ketika bintang film, model, desainer, anggota masyarakat, legenda rock, atlet, politisi, dan rapper, belum lagi satu atau dua ikon budaya, berkumpul bersama untuk merayakan mode dan menghabiskan malam di museum,” tulis pemimpin redaksi Vogue yang juga merupakan salah satu ketua Met Gala, Anna Wintour, di Vogue & The Metropolitan Museum of Art Costume Institute.
Mengapa Met Gala Menjadi Acara yang Begitu Besar?
Sumber: Forbes
Semua bermula pada 1948, ketika humas mode Eleanor Lambert mengundang masyarakat kelas atas New York untuk makan malam penggalangan dana, dengan harga tiket masing-masing sebesar $50. Pada 1972, kolumnis mode Diana Vreeland menjadi konsultan untuk Costume Institute dan meningkatkan branding Met Gala dengan mengundang para tamu terkenal dan glamor, serta memperkenalkan praktik tema tahunan.
Banyak yang percaya bahwa Met Gala bisa sebesar ini berkat Anna Wintour, pemimpin redaksi majalah mode Vogue dan Global Chief Content Officer untuk Conde Nast. Wintour telah menjadi ketua penyelenggara acara ini sejak 1999 dan secara pribadi mengkurasi daftar tamu, menjadikan undangan ke Met Gala sebagai simbol status yang sangat dicari. Sebagai contoh, para desainer yang membeli meja mengundang tamu mereka sendiri, tapi daftar tersebut harus disetujui oleh Wintour dan Vogue.
Bagaimana Cara Met Gala Mengumpulkan Dana?
Sumber: Freepik/@jannoon028
Met Gala didanai oleh berbagai sponsor setiap tahunnya. Kali ini, sponsornya termasuk TikTok, Loewe, dan Conde Nast. Uang yang terkumpul berasal dari penjualan tiket dan meja, dengan harga yang sangat mahal. Menurut The NYT, harga satu tiket tahun ini adalah $75.000 ($25.000 lebih mahal dari tahun lalu), dengan harga meja mulai dari $350.000. Meja-meja tersebut umumnya dibeli oleh merek-merek besar dan rumah mode.
Apa yang Terjadi di Dalam?
Sumber: Freepik/@benzoix
Eits, berbeda dengan acara lain yang memperlihatkan kondisi acara di dalam setelah selebriti berpose di karpet merah, Met Gala justru paling misterius dalam hal ini. Nggak ada yang tahu pasti, dan para tamu nggak diperbolehkan membawa ponsel. Tapi, secara umum, dapat dipahami bahwa mereka akan disuguhi pameran dari Costume Institute sebelum makan malam. Acara ini juga menampilkan artis-artis terkenal untuk menghibur para tamu, mengutip dari The Indian Express.
Banyak Netizen yang Nggak Tahu Esensi Met Gala
Met Gala 2024 udah berlangsung pada 6 Mei 2024 lalu. Tapi, masih ada aja netizen yang nggak tahu Met Gala itu apa, esensinya apa, dan bahkan sampai saling bertanya satu sama lain di kolom komentar hehe. Wajar sih, soalnya selama ini yang di-highlight adalah style fashion-nya. Alhasil mereka membuat berita ini menjadi trending topik di media sosial.
Wah, Met Gala memang bukan acara kaleng-kaleng, ya. Walaupun penuh dengan keglamoran dan kostum unik, Met Gala sejatinya adalah acara amal dan penggalangan dana untuk Costume Institute dari The Metropolitan Museum of Art.
Nah, bagi kamu yang terlalu sering scroll media sosial, berbagai masalah kesehatan mata lagi mengintaimu, loh. Makanya, ikutan aja Challenge Bersama Bangun Negeri dengan Menuntaskan Masalah Kesehatan Mata. Challenge yang selesai akan dikonversi menjadi donasi sebesar Rp25 ribu oleh Yayasan Dunia Lebih Baik, Ishk Tolaram Foundation, dan A New Vision. Donasi dari Challenge ini akan digunakan untuk pembuatan modul pencegahan penyakit mata. Yuk, bersama-sama menuntaskan masalah kesehatan mata melalui Challenge ini!
Location
