Hai, Changemakers!
Siapa yang di sini suka merhatiin temennya kalau lagi ngomong? Pasti kamu tau deh, kalau setiap orang memiliki gaya bicaranya masing-masing. Nah, ternyata udah banyak sumber mengatakan gaya bicara seseorang menunjukan kepribadian seseorang termasuk pengalaman dan pelajaran hidup. Nah, dengan membaca gaya bicara seseorang kita jadi bisa menebak kepribadian orang tersebut. Nggak pake lama, langsung aja kita kepoin semuanya di bawah!
1. Bicara Lembut
Sumber: Freepik/@drobotdean
Pernah nggak sih, kamu punya teman yang bicaranya tuh lemah lembut banget? Atau justru kamu yang bicaranya suka begitu? 😭 Biasanya, orang yang berbicara dengan kata-kata lembut digambarkan sebagai sosok yang sangat peduli dengan pendapat orang lain tentang dirinya. Dia berusaha memberikan kesan yang baik agar orang-orang menyukainya. Entah apapun itu niatnya, hanya dia dan Tuhan yang tahu 👀.
Nah, buat kamu yang peduli dengan pendapat orang lain, jangan lupa untuk tetap mementingkan kesehatan mental. Pas banget nih, ada Challenge yang bertajuk SelfAwarenessForChange Ubah Pandangan Kamu Tentang Kesehatan Mental. Dengan menyelesaikan 2 aksi pada Challenge ini, kamu telah menjadi partisipan dalam edukasi pentingnya kesehatan mental dengan dimulai dari diri sendiri.
Jumlah donasi yang akan disalurkan oleh Chandler Institute of Governance dan Yayasan Dunia Lebih Baik setelah kamu menyelesaikan Challenge ini adalah sebesar Rp45 ribu. Donasi yang terkumpul akan dialokasikan ke pihak sekolah dan digunakan untuk keperluan teknis dari kegiatan workshop I Am Okay. Yuk, curahkan perhatianmu pada isu kesehatan mental dengan menyelesaikan Challenge ini!
2. Bicara Lantang
Sumber: Freepik/@8photo
Kalau yang ini kebalikannya dari bicara lembut hehe. Seseorang yang lebih suka berbicara dengan suara keras, entah itu dalam tempo lambat atau cepat, biasanya adalah orang yang suka mendominasi atau memimpin. Orang yang berbicara dengan lantang seringkali merupakan tipe orang yang tegas. Tapi, hal sebaliknya juga bisa terjadi. Ada kemungkinan mereka ingin mencari perhatian dan haus akan pujian serta dukungan dari orang-orang sekitar.
Menurut Champ, orang yang tegas seperti kamu akan cocok jika mengikuti Challenge Bersama Bangun Negeri dengan Menuntaskan Masalah Kesehatan Mata. Melalui Challenge ini, kamu akan berperan dalam menuntaskan masalah kesehatan mata. Nantinya, 3 aksi yang akan dikonversi sebesar Rp25 ribu oleh Yayasan Dunia Lebih Baik, Ishk Tolaram, dan A New Vision ini akan digunakan untuk pembuatan modul pencegahan penyakit mata. Jadi, jangan lupa untuk menyelesaikan Challenge-nya, ya! 💙
3. Bicara Lambat
Sumber: Freepik/@stockking
Orang yang bicaranya perlahan mungkin terlihat kurang cerdas. Eits, jangan terlalu cepat menilai orang lain dari luarnya aja. Bisa jadi orang yang berbicara lambat cenderung pemikir dan cerdas. Orang ini mempunyai pikiran yang aktif serta pandai mengutarakan maksud dan pendapatnya. Orang yang pertama kali bertemu dengannya mungkin mengira dia bodoh karena bicaranya lambat. Kenyataannya, dia hanya sibuk dengan pikirannya sendiri, sehingga perlu mempertimbangkan hal yang baik dari maksud yang disampaikan.
Untuk berbicara dengan anak, perlu bahasa yang lembut supaya mereka mudah mengerti. Maka dari itu, kamu yang bicara lambat cocok banget nih, ikutan Challenge Ayo Jaga Kesehatan Mata Anak. Aksimu akan membantu anak-anak Indonesia menjaga kesehatan mata sejak dini.
Jumlah donasi yang akan disalurkan oleh Yayasan Dunia Lebih Baik, Ishk Tolaram, dan A New Vision setelah kamu menyelesaikan Challenge ini adalah Rp25 ribu. Nantinya, donasi tersebut akan digunakan untuk edukasi ke masyarakat soal pentingnya menjaga kesehatan anak, pelatihan bagi orang tua mengenai pentingnya menjaga kesehatan anak, pemeriksaan mata, dan bantuan kacamata kepada yang membutuhkan. Yuk, selesaikan Challenge-nya!
4. Bicara Cepat
Sumber: Freepik/@zinkevych
Orang yang sering berbicara cepat atau terburu-buru umumnya ingin didengarkan. Orang ini seringkali nggak punya banyak waktu untuk berbicara. Hal ini bukan hanya karena dia sibuk, tapi juga karena dia nggak terlalu bisa mengendalikan pembicaraan. Terkadang orang menyela pembicaraan untuk mengutarakan pendapatnya secepat mungkin ketika ada kesempatan untuk berbicara. Jika kamu berbicara terlalu cepat, kamu sering kali kesulitan menyampaikan apa yang ingin kamu katakan.
Nah, buat kamu yang serba sat set, bisa banget ikutan Challenge Deteksi dan Operasi Katarak Segera. Dengan mengikuti Challenge dari Sejuta Kacamata ini, berarti kamu ikut belajar cara untuk melakukan deteksi dini dan mengampanyekan perlunya pencegahan, deteksi dini, dan terapi operasi pada katarak. Nantinya, 3 aksi yang akan dikonversi sebesar Rp25 ribu oleh Yayasan Dunia Lebih Baik, Ishk Tolaram, dan A New Vision ini akan digunakan untuk kegiatan deteksi dini katarak dan pembagian kacamata baca untuk lansia di wilayah Jawa Tengah/Jawa Timur. Yuk, ikut berkontribusi dalam usaha pemberantasan kebutaan katarak dengan menyelesaikan Challenge ini!
5. Bicara Pelan
Sumber: Freepik/@freepik
Orang yang berbicara dengan suara pelan biasanya adalah orang yang kurang percaya diri. Orang ini sering kali memiliki rasa rendah diri dan berpikir lebih baik merendahkan suara. Sifatnya yang kurang percaya diri itu membuatnya susah untuk bergaul dengan lingkungan baru. Orang yang bicaranya pelan cenderung pemalu. Mereka sering menundukkan kepala saat berbicara dan nggak mau menatap lawan bicaranya.
Bagi kamu yang punya sifat kurang percaya diri, coba deh untuk mulai sedikit demi sedikit membagikan momen berhargamu. Salah satunya dengan cara mengikuti Challenge Bagikan Momen Berhargamu Ketika Bersama Ayah #FathersDate. Kampanye #FathersDate ini bermaksud untuk mengajak ayah dan anak di Kota Bandung untuk saling meluangkan waktu di akhir pekan.
Jumlah donasi yang akan disalurkan oleh Search for Common Ground, Indika Foundation, dan Yayasan Dunia Lebih Baik setelah kamu menyelesaikan Challenge ini adalah Rp20 ribu. Donasi yang terkumpul akan dimanfaatkan untuk open class dan produksi media ajar anak untuk 20 pasang ayah dan anak. Yuk, lebih peduli lagi pada isu fatherless di Indonesia!
Hayoo...kamu termasuk yang mana nih, Changemakers? Kalau dari penjelasan macam-macam gaya bicara di atas, ada yang menunjukkan kepribadianmu, nggak? Kalo iya, coba share ceritamu di bawah, ya! Yang terpenting, jangan lupa buat selesaikan Challenge-nya!
Referensi: