#ForABetterWorldID

Cerita Progress Renovasi PAUD Melati Indah

profile

campaign

Update

Hai, Changemakers!


Champ tuh, seneng banget deh, kalau udah ngomongin soal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Seneng aja gitu ngelihat murid yang lagi aktif-aktifnya belajar dan bermain. Apalagi kalau sarana dan prasarana pembelajarannya lengkap. 


Omong-omong soal sarana dan prasarana pembelajaran, beberapa hari yang lalu, Champ pergi ke PAUD Melati Indah yang beralamat di Jl. Kapuk Kebon Jahe RT 06 RW 03, Jakarta Barat buat melihat progress renovasi PAUD tersebut. FYI, PAUD Melati Indah adalah salah satu PAUD yang menerima grants dari program Bantu Sekolah Yuk (BSY).


Nggak sendirian, Champ ditemenin sama Ibu Siti Aisyah selaku kepala sekolah PAUD Melati Indah dan Mbak Eva Baanasafitri sebagai Koordinator Kurikulum ReachOut Foundation. Yuk, kepoin progress renovasi PAUD-nya bareng-bareng!


Total PAUD yang Udah Dibantu oleh ReachOut Foundation

image

Menurut Mbak Eva, PAUD Melati Indah adalah PAUD ke-17 yang udah dibantu oleh ReachOut Foundation. “Kalau untuk sejauh ini, PAUD yang sudah dibantu adalah PAUD yang ke-17 karena ada tiga PAUD yang Campaign bantu lagi ada Ibnu Sabil dan PAUD Matahari RW 8. Jadi ini adalah sekolah ke-17 yang kita bantu untuk renovasi, untuk pelatihan gurunya,” ujar Mbak Eva.


Alasan PAUD Melati Indah Terpilih


image

Bukan tanpa sebab, sebelumnya pihak ReachOut Foundation udah melakukan kunjungan terlebih dahulu dan mencari tahu datanya secara langsung. Hal-hal yang ditanyakan antara lain perihal izin operasional dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) sekolah, supaya mudah untuk menindaklanjuti renovasi ataupun syarat lain yang berkaitan dengan BSY.


“Itu menjadi acuan yang penting untuk kita follow up kembali setelah melakukan program BSY ini bagi sekolah Melati Indah,” ungkap Mbak Eva.


Hal-Hal yang Dibenahi di PAUD Melati Indah


image

Mbak Eva melihat keadaan ruang kelas khususnya pada materi pembelajaran dan proses bermain anak-anak di PAUD Melati Indah ini masih kurang sebab belum transisi ke kurikulum merdeka. Jadi, mereka masih menerapkan kurikulum K-13 yang mana hal itu sebenarnya udah harus ditinggalkan.


image

“Jadi, kita bantu mereka untuk bisa memahami administrasi, cara pengelolaan kelas, bagaimana mereka mengajar menggunakan kurikulum merdeka, dan kita support di bagian Alat Permainan Edukatif (APE)-nya karena APE itu adalah salah satu project di mana anak-anak boleh belajar tanpa buku dan pensil,” ungkap Mbak Eva.


image

Hal senada diungkapkan oleh Ibu Siti. “Kekurangannya itu kita tempat udah memadai sebenarnya, mainan udah ada, tapi buat APE kita kurang, sedangkan anak-anak itu mainannya maunya yang buat di dalam ruangan gitu. Kita fasilitasnya cuman ada ayunan aja,” ungkap Ibu Siti.


image

Ibu Siti mengatakan kalau cara mengajar guru-guru di PAUD yang dipimpinnya itu udah mulai berubah ke arah yang lebih positif. “Ada banyak banget perubahannya, guru-guru juga lebih semangat pas ngajar. Cara ngajarnya pun udah berubah nggak kayak kemarin lagi, harus baca, harus ini, kayak gitu-gitu udah nggak. Sekarang mah kalau ngajarin anak-anaknya lebih banyak tanya-jawab,” imbuhnya.


Apakah Pemilihan PAUD Melati Indah Udah Tepat?


Mbak Eva merasa pemilihan PAUD Melati Indah sebagai salah satu penerima grants di kampanye Bantu Sekolah Yuk yang pertama udah tepat. Dia merasakan antusiasme dari pihak PAUD tersebut ketika meluncurkan Challenge Jaga Lingkunganmu Kalau Tidak Sekarang Kapan Lagi. Selain itu, mereka juga aktif bertanya dan meminta saran terkait peluncuran Challenge tersebut.


“Ya Alhamdulillahnya mereka boleh kerja sama bareng ReachOut Foundation dan Campaign. Sampai akhirnya di titik hari ini mereka menerima renovasi sekolah dan pelatihan untuk peningkatan kualitas guru,” kata Mbak Eva.


Kalau dari pengakuan Ibu Siti, dia dan rekan-rekannya sangat bahagia saat mengikuti Challenge. “Ya kita lumayan jadi ibu-ibu rempong juga tadinya mah kita nggak pernah mainan HP ya, gara-gara itu kita ikut ngelihat oh iya Challenge yang ini, Challenge yang ini. Alhamdulillah kita jadinya banyak perkembangan dari situ,” Kata Ibu Siti.


Melihat langsung progress renovasi PAUD Melati Indah membuat Champ merasa super bangga sama hasil kolaborasi semua pihak yang pada akhirnya bisa menjadikan PAUD tersebut lebih baik lagi dari segi kurikulum serta sarana dan prasarananya. Nah, buat Bapak/Ibu Guru PAUD di Daerah Khusus Jakarta yang sekolahnya ingin jadi seperti PAUD Melati Indah bisa banget ikutan program Bantu Sekolah Yuk 2.0 yang diadakan oleh Campaign, Yayasan Dunia Lebih Baik (YDLB), dan ReachOut Foundation.


Boleh jelasin detail programnya, Champ?


image

image

Jadi, ada pendanaan sosial  dengan total uang Rp1 miliar untuk kegiatan edukasi PAUD dan renovasi sekolah di daerah khusus Jakarta. Keuntungan yang ditawarkan adalah sebagai berikut:


  • 30 PAUD akan mendapatkan pendanaan sosial total 210 juta rupiah untuk kegiatan edukasi.

  • 10 PAUD terpilih akan mendapatkan renovasi sekolah dan penyempurnaan kurikulum.

  • 3 hari lokakarya tentang peningkatan kualitas guru PAUD.

  • Berjejaring dengan PAUD lainnya.


Pendaftaran akan ditutup pada Minggu, 28 Juli 2024. Banyak banget kan, manfaatnya? Bagi PAUD yang memenuhi syarat di atas, langsung aja daftar di link berikut: https://bit.ly/daftar-BSY-2. Yuk, bersama-sama kita ciptakan pendidikan yang berkualitas di Indonesia! 💙



heart

Hearts

heart

Komentar

Komentar

Done
Download aplikasi Campaign #ForABetterWorld untuk dunia yang lebih baik
Tingkatkan dampak sosialmu dan mari mengubah dunia bersama.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone