Hai, Changemakers!
Perekonomian masyarakat Indonesia, sedang nggak baik. Ini terjadi karena tingkat daya beli masyarakat Indonesia mengalami penurunan. Bersumber dari artikel Gelumpai, Indonesia mengalami deflasi selama lima bulan menjelang berakhirnya masa kepemimpinan Jokowi. Dari artikel Kompas yang Champ baca, deflasi Indonesia terjadi sejak Mei 2024 dan pada September 2024, Indonesia mengalami deflasi sebesar 0,12 persen.
Menurut Nailul Huda, Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies, menilai jika deflasi empat kali berturut-turut di tahun 2024 menjadi tanda fenomena melemahnya daya beli masyarakat. Ketika deflasi menjadi gambaran dari lemahnya daya beli masyarakat, memiliki resiko menurunkan produktivitas masyarakat. Menurut Nailul Huda, industri makanan akan terdampak dari melemahnya daya beli masyarakat.
Penjelasan dari Nailul Huda, sesuai dengan fakta di lapangan. Bagaimana dengan kondisi UMKM ya, kalau begitu? Nah, menurut cerita dari Warteg 24 yang tergabung dalam kampanye #DKIMaju Kak Yogi, selaku pemilik dari Warteg 24 Duren Sawit saat ini merasakan sulitnya mendapatkan pembeli. Seperti apa yang dikatakan oleh Kak Yogi, “Untuk penjualan belakangan ini sangat menurun drastis dibandingkan hari-hari kemarin.”. Ketika penjualan berkurang, maka akan berdampak pada jumlah pemasukan yang diterima oleh Warteg 24.
Sumber gambar: Kumparan
Oleh karenanya, Warteg 24 memiliki harapan terhadap kampanye #DKIMaju, sebuah kampanye kolaborasi bersama Campaign, Wahyoo Ventures dan 17 UMKM “Harapannya agar bisa memajukan UMKM kami yaitu Warteg 24 agar lebih berkembang dan menaikan omset penghasilan,” pesan Kak Yogi.
Yuk, kita bantu meningkatkan penghasilan Warteg 24 dengan ikut dan selesaikan Challenge Bantu UMKM di Jakarta Jadi Lebih Baik bersama Warteg 24. Melalui penyelesaian Challenge akan membuka donasi sebesar Rp25 ribu yang didanai Wahyoo Ventures dan Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi digunakan untuk pelatihan digital marketing yang penting untuk pengembangan bisnis di era digital saat ini. Yuk, selesaikan sekarang juga!
Referensi:
https://ekonomi.bisnis.com/read/20240815/9/1790938/penurunan-daya-beli-masyarakat-alarm-nyaring-dari-anjloknya-tabungan-rakyat-hingga-deflasi
https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2024/10/01/deflasi-5-bulan-berturut-turut-tanda-daya-beli-masyarakat-masih-lesu