Sumber gambar: Ruparupa

Cara duduk semacam ini memang bikin nyaman. Soalnya tubuh bisa ada sanggahannya. Meski menghasilkan rasa nyaman, orang yang suka duduk dengan memegang tangan kursi, justru tipikal orang yang suka waspada.

Mewaspadai hidup yang dinamis ini, memang baik. Asalkan jangan berlebihan, yang ada malah selalu merasa takut untuk melangkah. Tapi kalau masalah kesehatan mata, kita memang harus waspada. Ingat, mata yang sehat adalah modal penting untuk kehidupan yang baik.

Kita harus memperhatikan kesehatan mata kita dari sekarang dengan membangun kesadaran. Biar kesadaran menjaga kesehatan mata bisa terpupuk, ikutan Challenge Ayo Jaga Kesehatan Mata Anak.

2. Menyilangkan kaki 

Sumber gambar: Tribun Kaltim

Duduk menyilangkan kaki, istilah kerennya sekarang adalah duduk Vincent. Kadang ada yang duduk beginian hanya untuk gaya-gayaan aja, tapi banyak juga yang emang suka duduk menyilangkan kaki. Buat kamu yang suka duduk Vincent, memiliki ketenangan dalam menyikapi persoalan.

Kalau menghadapi permasalahan UMKM masih tenang, gak ya? Soalnya nih, kalau Champ baca di berita, UMKM sedang mengalami permasalahan ekonomi. Waktu Champ interview Warteg 24, pemiliknya bilang kalau penjualannya mengalami penurunan.

Biar Warteg 24 terus maju, mari bersinergi dengan ikut dan selesaikan Challenge Bantu UMKM di Jakarta Jadi Lebih Baik bersama Warteg 24. Melalui penyelesaian Challenge, kamu bisa membuka donasi Rp25 ribu yang didanai Wahyoo Ventures dan Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi akan digunakan untuk pelatihan digital marketing.

3. Meletakkan siku ke paha dan telapak tangan menyanggah dagu

Sumber gambar: iStock

Kalau duduk menyilang sering dibilang sebagai duduk Vincent, nah duduk semacam ini oleh mahasiswa sering dibilang duduk filsuf. Biasanya orang yang sering duduk Meletakkan siku ke paha dan telapak tangan menyanggah dagu, suka memikirkan sesuatu. Emang enak sih, memikirkan sesuatu dengan duduk seperti itu, seperti pikiran terbuka dan bisa memikirkan banyak hal.

Meskipun terbuka dan tertutupnya pikiran nggak cuman ditentukan oleh faktor duduk. Tetap harus diskusi sama orang lain dan baca buku. Faktor lainnya, perut harus terisi. Jika dalam kondisi lapar, otak biasanya nggak bisa diajak kerja sama.

Kalau udah lapar, kamu bisa pergi ke warteg atau UMKM makanan yang ada di kotamu. Terus foto-foto sesuai aksi dari Challenge Bantu UMKM di Jakarta Jadi Lebih Baik bersama Rumah Makan Dwi. Selain perut terisi, otak bisa berpikir, dengan menyelesaikan Challenge, kamu membuka donasi Rp25 ribu yang didanai Wahyoo Ventures dan Yayasan Dunia Lebih Baik. Donasi digunakan untuk pelatihan digital maketing.

4. Lutut terbuka

Sumber gambar: Rencanamu

Nggak tau kenapa, kalau pas lagi duduk dengan lutut terbuka, bawaannya enak banget. Nggak heran kalau banyak orang yang suka duduk dengan lutut terbuka.

Meskipun begitu, orang yang suka duduk dengan lutut terbuka, punya obsesi untuk tampil sempurna. Obsesi untuk tampil sempurna bisa dianggap sebagai penyakit sosial. Di suatu waktu, dia bisa terlalu egois memandang orang lain.

Padahal orang lain sama dengan kita. Biar nggak mudah merendahkan orang lain, mulai belajar toleransi, yuk. Kamu bisa ikut Challenge Tetap CintaWalauBeda bersama YTSB.

5. Bersandar

Sumber gambar: iStock

Ada orang yang bisa duduk tanpa ada sandarannya. Nggak sedikit, orang yang justru nggak bisa duduk tanpa bersandar. Jika di kafe, kalau ada kursi yang punya sandara, ia lebih memilih duduk di kursi yang ada sandarannya.

Meski terlihat ribet, percaya, orang yang duduknya harus bersandar, ia merupakan orang yang simpati ke orang lain. Ia senang mendengarkan cerita orang lain.

Buat kamu yang suka duduk bersandar, ada Challenge Bantu UMKM di Jakarta Jadi Lebih Baik bersama Warung Makan Bu Suparti. Bu Suparti bercerita ke Champ kalau warung kerap terkena banjir jika hujan. Saat banjir menerjang warungnya, akan mengganggu penjualannya. Ia ingin memperbaiki warunnya. Yuk, ikutan Challenge dan selesaikan. Challenge yang selesai akan dikonversi jadi donasi sebesar Rp25 ribu yang nantinya digunakan untuk memperbaiki warung.

Makin tau kan, sebuah aktivitas kalau dilihat dari sisi lain, menyimpan hal unik. Coba perhatikan lagi duduk favoritmu yang mana, siapa tau ada di lima penjelasan di atas abis itu tulis di kolom komentar mana gaya duduk favoritmu!

Referensi:

https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20231024113214-277-1015141/7-kepribadian-dilihat-dari-cara-duduk-kamu-yang-mana/1

https://www.liputan6.com/citizen6/read/3217979/10-cara-duduk-ungkap-karakter-seseorang-coba-dicek?page=5