Hai, Changemakers!
Kamu percaya nggak, kalau pendidikan yang baik itu nggak melulu menyoal prestasi akademik tapi banyak hal salah satunya keterampilan sosial? Nah, di SMP 1 Kudus, percaya bahwa pendidikan bukan sekadar soal nilai dan prestasi akademik tapi juga siswa juga perlu bekal keterampilan sosial dan emosional agar mereka mampu beradaptasi, berkolaborasi, dan tetap kreatif dalam menghadapi dunia yang dinamis. Berdasarkan pengamatan SMP 1 Kudus, tantangan terbesar yang dihadapi siswa bukan hanya pelajaran, tapi juga bagaimana mereka bisa bekerja sama, saling menghargai, dan mengekspresikan diri secara positif.
Lewat Kampanye #TumbuhBersama, SMP 1 Kudus memilih fokus pada tiga hal utama: Kerja Sama, Toleransi, dan Kreativitas. Kenapa ini penting? Karena meski siswa belajar bersama di satu ruang kelas, perbedaan latar belakang, cara berpikir, dan pengalaman bisa memicu kesalahpahaman bahkan konflik. Itulah mengapa toleransi jadi nilai penting yang harus terus dilatih. Di sisi lain, kreativitas adalah kunci agar mereka berani menyuarakan ide dan tidak takut tampil berbeda.
"Siheka" Hadir Sebagai Solusi
Oleh karena itu SMP 1 Kudus membuat program kampanye Siheka Menulis untuk meningkatkan kreativitas pelajar. Program menulis kreatif ini yang bantu siswa berpikir kritis dan terbuka terhadap perbedaan. Selain itu ada juga kegiatan seni budaya seperti pantomim, teater, hingga pertunjukan tradisi, siswa belajar kerja tim dan ekspresi diri.
Kami juga membudayakan 5S—Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun—sebagai kebiasaan interaksi positif di lingkungan sekolah. Lewat sistem pelaporan Lapor Siheka, siswa bisa menyampaikan jika mereka mengalami atau melihat perundungan dan intoleransi, menjadikan sekolah tempat yang aman dan nyaman.
Kegiatan kolaboratif seperti Village & River Cleaning juga jadi cara SMP 1 Kudus menanamkan kepedulian terhadap lingkungan. Di sinilah kerja sama dan empati diuji dalam praktik nyata.
Tumbuh Bersama, Semua Terlibat
Di SMP 1 Kudus, kami melibatkan semua pihak. Guru menanamkan nilai-nilai SES dalam pembelajaran harian. Kepala sekolah memastikan kebijakan sekolah mendukung program ini. Tim administrasi membantu menciptakan lingkungan yang suportif, dan siswa mengambil peran aktif.Orang tua? Tentu saja dilibatkan. Kolaborasi dengan komunitas sekolah juga SMP 1 Kudus dorong, karena perubahan besar hanya mungkin terjadi jika semua bergerak bersama.
Optimisme Menuju Transformasi Pendidikan
Sejak awal kampanye #TumbuhBersama dimulai, antusiasme siswa dan guru luar biasa. Aksi-aksi mereka SMP 1 Kudus bagikan di media sosial sekolah, dan dukungan dari warga sekolah terus mengalir. Target supporter? Terlampaui! Kami juga membuka layanan bantuan bagi peserta yang kesulitan saat mengambil aksi.
Donasi yang kami kumpulkan sebesar Rp5.000.000 dialokasikan untuk:
Pelatihan dan pengembangan program SES & storytelling (Rp3.750.000),
Tantangan edukasi & hadiah alat tulis (Rp750.000),
Publikasi & dokumentasi program (Rp500.000).
Dengan dana ini, SMP 1 Kudus makin siap menghadirkan pengalaman belajar yang bukan cuma pintar akademik, tapi juga menguatkan karakter dan empati siswa.
Kamu bisa dukung SMP 1 Kudus mewujudkan program ini dengan menyelesaikan Challenge Dukung Aksi SIHEKA untuk Transformasi Generasi Hebat, Berkarakter, dan Berakhlak Mulia yang didanai oleh Djarum Foundation. Yuk, selesaikan sekarang juga! 🔥