Kamu tahu enggak sih di Indonesia terdapat lebih dari 13ribu pengungsi ? Yap, data tersebut Champ dapat dari UNHCR yang menyatakan pula bahwa 27% pengungsi di antaranya adalah anak-anak. Pengungsi paling banyak berasal dari Afghanistan dan Sudan. Namun sayangnya, belum ada peraturan secara spesifik yang mengatur keberadaan para pengungsi di Indonesia. Untuk itu, sebagai pijakan awal dalam mendukung pengungsi di Indonesia, Sandya Institute berkerjasama dengan Campaign dan beberapa komunitas terkait menyuarakan dukungannya melalui kampanye #DariSaya. Kemarin (6/6) merupakan soft launching seminar kampanye #DariSaya yang diadakan melalui kegiatan 'Seminar on the Protection of Refugee Rights in Indonesia' yang diadakan di Fakultas Hukum, Universitas Indonesia. Terdapat dua diskusi panel yang terdiri dari tujuh pembicara dan ditutup dengan pemaparan kampanye #DariKita oleh perwakilan Sandya Institute. Kami mengajak KAMU dan teman-teman komunitas untuk ikut mengenal lebih dalam tentang pengungsi dan pencari suaka di Indonesia. Karena hal yang terjadi pada pengungsi saat ini bisa terjadi pada kita sendiri. Mari kita saling menolong untuk sesama! ☺️ Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Sandya Institute, SPARC stories, dan seluruh komunitas dan pembicara yang hadir dalam acara 'Seminar on the Protection of Refugee Rights in Indonesia'. Kami tunggu kolaborasi dari kamu!