#CampaignAcademy

Kerena Pendidikan Adalah Hak Kita Semua

profile

campaign

Update

​Halo Changemakers! Bagaimana nih kabar kamu dengan semua tugas-tugas? Loh kok tiba-tiba Champ nanyain itu ya hehe? Biar kamu tambah semangat dong. Changemakers harus tahu nih, banyak murid Indonesia yang terpaksa harus putus sekolah dan meninggalkan semua tugas-tugas sekolahnya. Menurut data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan atau TNP2K, jumlah anak usia 7-12 tahun di Indonesia yang enggak bersekolah sejumlah 1.228.792 anak. Sedangkan di usia 16-18 tahun, ada 2.420.866 anak. Kebanyakan di antara mereka putus sekolah karena faktor ekonomi yang mengharuskan dirinya bekerja untuk menghidupkan keluarga. Padahal kita semua tahu, pendidikan adalah hak semua orang. Kalau menurut tokoh pendidikan Paulo Freire dalam bukunya “Pendidikan Kaum Tertindas,” pendidikan adalah alat untuk “memanusiakan” manusia. Jadi yuk kita mulai bantu pendidikan di Indonesia dalam aksi:

Sebenarnya, banyak banget sarana untuk menuangkan kreativitas kita untuk sarana edukasi yang positif. Mungkin kamu yang suka membaca akan menyukai kreativitasmu tertuang dalam tulisan. Kamu yang suka menonton cenderung suka membuat kreasi video. Kamu seorang pecinta alam lebih menyukai bertani dan berkebun.


Jadi apapun karyamu intinya bisa mewujudkan Indonesia yang lebih baik lagi. Dengan berani bermimpi dan berkarya, kamu sudah berjuang bersama teman-teman komunitas di:


image

Terakhir, Champ mau nanya. Apa yang sudah kamu syukuri hari ini? Mendapatkan tempat duduk pas naik kereta? Syukur karena enggak telat datang ke sekolah atau kantor? Syukur karena masih diberikan kesempatan makan enak hari ini?

Jadi apa rasa syukurmu hari ini?


Masalah pendidikan di Indonesia pasti enggak jauh-jauh dengan yang namanya literasi. Selain menambah wawasan dan kreativitas, edukasi itu bisa membentuk karakter masing-masing anak loh. Tapi data dari Programme for International Student Assessment (PISA) menunjukan bahwa Indonesia mendapatkan nilai 371 dalam aspek membaca, jauh tertinggal dari negara tetangga kita, contohnya Malaysia, yang mendapatkan nilai 415 dari segi literasi. 


Kalau Champ, bersyukur banget sudah dipertemukan dengan Changemakers semua yang sudah peduli dengan setiap aksi-aksi sosial untuk dampak baik demi dunia yang lebih baik lagi.


Dengan mengikuti ke semua aksi di atas, kamu sudah turut serta menciptakan pendidikan yang lebih berkualitas lagi di Indonesia. Ditambah, kamu sudah membantu teman-teman komunitas menjalankan program baiknya dengan aksi yang kamu lakukan saat ini. 💙


heart

Hearts

heart

Komentar

Comment

Done
Download the Campaign #ForABetterWorld app for a better world!
Skyrocket your social impact and let's change the world together.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone