Hari Kamis tanggal 4 Maret kemarin, tim Campaign.com, Campaign Ambassadors, dan Changemakers yang mengikuti aksi #MulaiBicara, berkesempatan untuk menonton preshow drama musikal bertajuk Belakang Panggung: Sebuah Drama Musikal Tentang Kekerasan Seksual.
Berdasarkan data dari Komnas Perempuan Tahun 2013, setiap dua jam, ada tiga perempuan mengalami kekerasan seksual di Indonesia. Data ini hanya menghitung insiden yang telah dilaporkan. Sedangkan berdasarkan survei online yang dilakukan oleh Lentera Sintas Indonesia pada tahun 2016, 93% dari penyintas, atau orang mengalami kekerasan seksual memilih untuk tidak melapor.
Dari fakta tersebut, terciptalah drama musikal Belakang Panggung, yang bertujuan untuk mengikis stigma negatif terhadap penyintas.
Drama musikal ini menceritakan kehidupan seorang aktris teater perempuan bernama Rani Gunawani. Rani semacam memiliki dua kehidupan — di belakang dan di atas panggung. Kenapa? Karena di atas panggung, dimana dia berperan sebagai Sinta dalam drama klasik Ayodhya, dia harus bersikap seolah-olah hidupnya baik-baik saja. Padahal, Rani adalah korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh lawan mainnya. Dari sinilah, permasalahan dimulai.
Selain menikmati pementasan dengan suguhan musik yang berkualitas, Changemakers juga diajak merenungkan beberapa aspek kekerasan seksual, seperti dampak ke penyintas, penyalahgunaan kekuasaan, perlakuan gaslighting, dan lain-lain.
Setidaknya itulah yang diinginkan oleh sutradara Andrew Trigg dalam mempersembahkan karya ini. Salah satu pelajaran dari musikal ini adalah bahwa kita semua bisa ambil bagian, berada di sisi penyintas untuk sama-sama #MulaiBicara.
Drama musikal Belakang Panggung ini juga diisi oleh sederet pemeran yang keren-keren loh. Seperti Mian Tiara yang berperan sebagai Rani Gunawan, Rama Widi sebagai Aditya Santoso, Muhammad Khan sebagai Andri Wijaya, Marissa Anita sebagai Meta Andiyani dan masih banyak lagi!
Penasaran? Jangan lupa beli tiket ke pementasan berikutnya ya!

