#ForABetterWorldID

Bocoran Untuk Intern Fair Batch 5: CV vs Portofolio!

profile

campaign

Update

Kamu tahu kan Campaign.com sekarang lagi buka pendaftaran Intern Fair Batch 5? Nah, yang spesial dari batch kali ini adalah kamu bisa magang dari rumah aja enggak perlu ke kantor. Kamu yang berdomisili di Kendari, Aceh, Jayapura, Pontianak, dan di mana saja di seluruh Indonesia kini bisa merasakan kerja bareng tim Campaign.com yang sudah secara resmi melakukan full remote working dari tanggal 11 Juni! Daftarkan dirimu di link https://bit.ly/internfairbatch5 segera ya!


Nah, karena tanggal 15 Juni adalah hari terakhir pendaftaran Intern Fair Batch 5, Champ mau ingetin kalau semua persyaratan harus sudah dilengkapi ya. Karena kamu harus menyiapkan Curriculum Vitae (CV) dan Portofolio sebagai persyaratan tahap pertama yaitu screening


Apa sih bedanya CV dan portfolio?


Hayo, siapa bingung dengan perbedaan kedua ini? Tenang, kamu enggak sendiri kok. Banyak teman-teman di luar sana masih merasa asing dengan portofolio ini sampai susah membedakan antara CV dan Portfolio. 


CV = Riwayat sIngkat,  Portofolio = Hasil Karya/pekerjaan

Curriculum Vitae atau CV merupakan riwayat hidup yang biasa berisikan riwayat pendidikan, biodata singkat, riwayat pekerjaan sampai skill apa saja yang kamu punya. Sedangkan Portofolio hasil dari pekerjaan kamu atau karya-karya yang kamu hasilkan selama ini. Jadi Portofolio dibutuhkan sebagai bukti dari penjelasan di CV.


Misal nih, kamu daftar sebagai Desainer Grafis. Otomatis, portofolio kamu harus menunjukan bukti-bukti hasil desain kamu dong, jangan malah hasil yang lain 😊 Karena portofolio itu harus nyambung alias relevan dengan posisi yang kamu akan daftar di suatu perusahaan, supaya HR bisa menilai juga dari karya-karya kamu.

CV = umum,  Portofolio = spesifik

Nah, jangan sampai tertukar ya. Walaupun umum, di sini, “singkat” adalah kata kunci. Jadi, kamu enggak perlu menulis riwayat pendidikan lengkap dari TK atau pun SD ya. Intinya, buat CV kamu mudah dibaca oleh tim HR. 


Sedangkan, Portofolio kamu harus buat spesifik dengan bidang yang kamu lamar. Dari karya awal sampai saat ini, cara ini agar tim HR melihat perkembanganmu. Misalnya kamu melamar menjadi seorang content writer, enggak apa-apa loh, memasukan blog-blog pribadi. Enggak perlu menunggu menjadi penulis terkenal, kan, untuk membuktikan kita sedang belajar dan berusaha? 😊


Nah, itu dia beberapa tips singkat dari Champ yang bisa menjadi point penting untuk melihat lagi CV dan portofolio kamu.


Kalau sudah daftar, tinggal menunggu kabar selanjutnya dari tim HR Campaign.com deh. Semoga beruntung dan tetap mengubah dunia menjadi lebih baik lagi ya Changemakers! 💙


Foto: Jetorbit.com


image

heart

Hearts

heart

Komentar

Comment

Done
Download the Campaign #ForABetterWorld app for a better world!
Skyrocket your social impact and let's change the world together.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone