​“Kemarin paman datang, pamanku dari desa….” 🎶🎶

Eh maaf, Champ keasikan nyanyi. Ada yang tahu kelanjutan lirik di atas? Tenang, ini bukan kuis tebak lirik 😁 Champ mau kasih tau aja, di desa sekarang bukan hanya ada rambutan, pisang dan sayur mayur segala rupa. Tapi kini ada pemberdayaan untuk masyarakat desa yang ingin bergerak di industri 4.0! 

Haaa, apaan tuh Industri 4.0, Champ?

Menurut Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik Universitas Gadjah Mada, revolusi ekonomi 4.0 ditandakan dengan berbagai teknologi canggih yang berupa kecerdasan artifisial atau artificial intelligence (AI), e-commerce, mahadata atau big data, tekfin, shared economies, hingga penggunaan robot. Istilah Industri 4.0 ini diperkenalkan pertama kali di Hannover Fair 2011 sebagai awal revolusi digital.

Nah, pasti kamu sekarang sudah merasakan dampak dari industri 4.0 ini kan? Dengan segala kemudahan yang ada di handphone dari beragam aplikasi canggih yang sudah kamu unduh.

Ternyata, usut punya usut di desa Purbalingga Jawa Tengah, ada sebuah usaha sosial yang memberdayakan warga desa melalui kecanggihan teknologi dalam industri 4.0! Usaha sosial itu adalah Kampung Marketer, yang merupakan juara pertama dari program Young Changemakers Social Enterprise Academy (YCSE) 2.0.

Mereka membangun desa dan menghidupi masyarakat dengan bantuan teknologi untuk bekerja sama dengan banyak pihak perusahaan besar dengan menjual keahlian Digital Marketing! Wah keren enggak tuh Changemakers? Jadi penasaran enggak nih pingin ke Purbalingga?

Tenang, kamu enggak perlu jauh-jauh ke Purbalingga untuk bisa mendukung gerakan baik mereka. Kini dengan satu aksimu bersama Kampung Marketer di aksi nostalgia akan kampung halaman sudah membantu banyak dukungan untuk teman-teman di sana. Di tambah satu aksi yang kamu upload akan dikonversikan sebesar 5 ribu rupiah sebagai dukungan untuk keberlanjutan program baik Kampung Marketer!