Berdayakan anak dan kaum muda marjinal menjadi siap kerja sejak 2002.

Ayo Bantu Anak dan Kaum Muda Komunitas Marjinal Bisa Belajar Daring
Keterbatasan anak dan kaum muda marjinal dalam kepemilikan gawai yang dibutuhkan untuk menjalankan pembelajaran secara daring semakin menjauhkan mereka dengan akses pendidikan yang layak. 
Di Jakarta, masih terdapat pelajar yang tidak memiliki gawai ataupun jika ada, hanya ada satu dalam satu keluarga yang dipegang oleh orang tuanya, sehingga sulit untuk mereka belajar daring (Federasi Serikat Guru Indonesia).
Kami membutuhkan bantuan kalian agar anak dan kaum muda marjinal yang paling rentan tidak tertinggalkan dan dapat tetap mengakses teknologi untuk pendidikan yang layak. Kamu bisa mendukung kampanye ini dengan mengikuti dan menyelesaikan Challenge yang kami inisiasi di aplikasi Campaign #ForChange.

DonasiGawai

Membantu anak dan kaum muda marjinal binaan YBP untuk melakukan pembelajaran daring serta pelatihan.

An Environment enthu, Let's be savior for our planet!

Melalui aksimu, kamu telah berkontribusi untuk dunia yang lebih baik bersama

Digital Learning Program terlahir dari meningkatnya kebutuhan penerima manfaat kami sejak pandemi Covid-19, di mana anak bina YBP terpaksa mengubah cara belajarnya ke daring. Kami membutuhkan bantuan kalian agar anak dan kaum muda marjinal yang paling rentan tidak tertinggalkan dan dapat tetap mengakses teknologi untuk pendidikan yang layak.

Di Jakarta, masih terdapat pelajar yang tidak memiliki gawai ataupun jika ada, hanya ada satu dalam satu keluarga yang dipegang oleh orang tuanya, sehingga sulit untuk mereka belajar daring (Federasi Serikat Guru Indonesia).

Kalian dapat melakukan aksi berupa foto atau video ketika sedang melakukan pembelajaran jarak jauh atau work from home sambil menggunakan gawai/laptop. Dengan ini kalian membantu meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa masih banyak anak dan kaum muda produktif yang tidak memiliki akses teknologi dan perangkat digital untuk mendukung kegiatan pembelajaran secara daring.

Dengan menyelesaikan Challenge, kamu sudah membantu menyediakan akses internet dan gawai/perangkat keras untuk kegiatan pendidikan, akses pelatihan TIK, serta pemberdayaan agar penerima manfaat memenuhi persyaratan yang dibutuhkan dan kompeten di dunia kerja.

Sepuluh Changemakers dengan bentuk aksi dan caption paling menarik berkesempatan untuk mendapat kaos atau masker Yayasan Bulir Padi.