Mahasiswa Aktif di Kampus Stikes Bina Usada Bali 

Pandemi Covid-19 saat ini semakin merebak luas khususnya di Indonesia. Tak hanya Virus Corona saja, jenis – jenis varian baru mulai bermunculan dan mengguncang seluruh dunia.

Mengutip Kemkes.go.id, situasi Covid-19 pada bulan maret 2022 terdapat 5.693.702 yang mengalami positif Covid-19. Gerakan Lawan Virus ini dibuat berdasarkan data–data kasus peningkatan Covid-19 dan juga banyaknya korban berjatuhan, dengan adanya Gerakan Lawan Virus ini maka kami dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dan juga memutus rantai penularan Virus Covid-19. Menarik sekali bukan? Ayo para Generasi Muda dan juga Millenial untuk mengikuti Gerakan Lawan Virus ini dan membantu kami, dimana nantinya donasi kalian akan diberikan kepada masyarakat yang sampai saat ini kesusahan untuk membeli Masker, Vitamin, dan juga beberapa makanan sehat di desa – desa terpencil.

Kamu semua bisa mendukung kami dengan menyelesaikan Kampanye Gerakan Lawan Virus ini melalui Aplikasi Challenge #ForChange

LawanVirus

Mengajarkan masyarakat cara menangani & mencegah Pandemi Covid-19 di Desa Nyanglan, Klungkung, Bali

Melalui aksimu, kamu telah berkontribusi untuk dunia yang lebih baik bersama

Sejak Pandemi Covid-19 menyerang, banyak sekali korban mulai berjatuhan. Banyak sekolah yang menerapkan pembelajaran secara daring, pekerjaan dilakukan di rumah, panic buying terjadi, kekurangan masker, dan masih banyak lagi kerugian akibat Covid-19 yang datang ke Indonesia.

Sebagai Masyarakat Indonesia khususnya kaum Millenial yang memiliki banyak sekali skill dan pengetahuan, kita seharusnya bersatu untuk saling membantu para Nakes mengurangi orang – orang yang terjangkit Virus Covid-19.

Cara untuk mengikuti Challenge ini cukup seru lho, kalian hanya perlu mengumpulkan foto masker yang kamu punya. Mudah sekali bukan?

Oleh sebab itu, ayo para Millenial untuk ikut dan menyelesaikan Challenge “#LawanVirus untuk mengurangi penyebaran Covid-19” untuk membantu menyediakan masker, vitamin, dan pangan kepada masyarakat terpencil yang memerlukan.