Kampanye bertajuk Bahasa Kita merupakan gagasan sosialisasi bahasa Indonesia dengan basis media sosial, yang mengoptimalkan penggunaan aplikasi Campaign for Change sebagai alat bantu.

Selebrasi akhir dari kampanye ini akan berlangsung di bulan Oktober, sekaligus dikenal sebagai bulan bahasa. Gagasan mengenai bahasa Indonesia yang digaungkan pada Kongres Sumpah Pemuda kedua pada 1928, menjadi akar semangat bagi seluruh rakyat Indonesia untuk merefleksikan nilai yang terdapat di dalamnya, termasuk mengenai bahasa persatuan; bahasa Indonesia. Perkembangan bahasa Indonesia bukan saja menjadi kepentingan personal, namun juga perlu dilestarikan sebagai identitas kolektif, di tengah maraknya fenomena kebahasaan yang dapat memudarkan motivasi penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Kampanye dengan tagar #SebahasaSeindonesia ini diharapkan menjadi pengingat bagi kita untuk senantiasa memiliki kesadaran terhadap bahasa Indonesia, dan memahami bahasa sebagai konteks penting dalam kehidupan yang bukan sebatas alat komunikasi saja.


SebahasaSeindonesia

Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap urgensi bahasa Indonesia di era media sosial 

Kita dan Buku

A fresh graduate from Sebelas Maret University, majoring in Informatic and computer engineering education. I hope from my educational background I can bring positive changes in the world of education that focuses on informatics and computer science.

Seperti yang tertera pada sampul buku tersebut dalam buku ini terdapat banyak kisah orang-orang saleh, banyak pelajaran bermanfaat yang dapat kita ambil dari buku ini

Melalui aksimu, kamu telah berkontribusi untuk dunia yang lebih baik bersama

Kampanye bertajuk Bahasa Kita merupakan gagasan sosialisasi bahasa Indonesia dengan basis media sosial, yang mengoptimalkan penggunaan aplikasi Campaign for Change sebagai alat bantu.

Selebrasi akhir dari kampanye ini akan berlangsung di bulan Oktober, sekaligus dikenal sebagai bulan bahasa. Gagasan mengenai bahasa Indonesia yang digaungkan pada Kongres Sumpah Pemuda kedua pada 1928, menjadi akar semangat bagi seluruh rakyat Indonesia untuk merefleksikan nilai yang terdapat di dalamnya, termasuk mengenai bahasa persatuan; bahasa Indonesia. Perkembangan bahasa Indonesia bukan saja menjadi kepentingan personal, namun juga perlu dilestarikan sebagai identitas kolektif, di tengah maraknya fenomena kebahasaan yang dapat memudarkan motivasi penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Kampanye dengan tagar #SebahasaSeindonesia ini diharapkan menjadi pengingat bagi kita untuk senantiasa memiliki kesadaran terhadap bahasa Indonesia, dan memahami bahasa sebagai konteks penting dalam kehidupan yang bukan sebatas alat komunikasi saja. 

Kampanye Bahasa Kita #SebahasaSeindonesia mendorong Bastranis untuk melengkapi 4 tantangan dalam satu program. 

Pertama, tantangan Sudut Pandang Tentang Bahasa, yakni dengan mengunggah foto diri dengan tangan mengepal, dan deskripsikan menurutmu seberapa penting bahasa di dalam kehidupan kita?

Kedua, tantangan Kita & Buku, yakni dengan mengunggah gambar buku favorit dan deskripsikan kenapa kita harus membaca dan memahami literasi? 

Ketiga, tantang Refleksi Bahasa di Media Sosial, yaitu dengan mengunggah tangkapan layar yang terdapat kesalahan/kekeliruan bahasa Indonesianya, tuliskan takarir berupa perbaikan kata/kalimat yang seharusnya, ya!

Terakhir, tantangan Figur Muda Kita, dengan mengunggah foto figur muda yang menjadi motivasimu untuk terus berbuat baik, dan deskripsikan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, ya! 

Bahasa Kita

action photo type

Melalui aksimu, kamu telah berkontribusi untuk dunia yang lebih baik bersama:

Sedang Diperiksa

Beliau termasuk ulama yang termuda dikalangan nya, dan ilmu-ilmu yang beliau sampaikan sangat detail dan dalam