Menurut Publikasi Data Statistik Tahun 2020 Kemendikbud menyatakan bahwa 59.443 siswa sekolah dasar putus sekolah, dan salah satu faktor yang mempengaruhi siswa sekolah dasar putus sekolah adalah faktor ekonomi.  

Data tersebut menunjukkan bahwa masih banyaknya anak yang putus sekolah di jenjang pendidikan sekolah dasar di Indonesia.. Berangkat dari realita tersebut, Yayasan Karya Kakak Asuh berinisiasi untuk mencetuskan aksi yakni #PatunganPendidikan sebagai aksi nyata kepedulian kami terhadap pendidikan anak di seluruh Indonesia.

Melalui Aksi #PatunganPendidikan kami mengajak anak muda untuk berkontribusi langsung terhadap pendidikan dengan cara mengikuti challenge di aplikasi campaign.id. Yuk patungan untuk pendidikan anak di Indonesia!

PatunganPendidikan

Menyebarkan kasih dan kebaikan melalui #PatunganPendidikan untuk adik asuh kami

7 Hari Menabung untuk #PatunganPendidikan

menabung untuk menunaikan ibadah haji...amin..

Melalui aksimu, kamu telah berkontribusi untuk dunia yang lebih baik bersama

Menurut Publikasi Data Statistik Tahun 2020 Kemendikbud menyatakan bahwa 59.443 siswa sekolah dasar putus sekolah, dan salah satu faktor yang mempengaruhi siswa sekolah dasar putus sekolah adalah faktor ekonomi. Data tersebut menunjukkan bahwa masih banyaknya anak yang putus sekolah di jenjang pendidikan sekolah dasar di Indonesia.. Berangkat dari realita tersebut, Yayasan Karya Kakak Asuh berinisiasi untuk mencetuskan aksi yakni #PatunganPendidikan sebagai aksi nyata kepedulian kami terhadap pendidikan anak di seluruh Indonesia.

Melalui Aksi #PatunganPendidikan kami mengajak anak muda untuk berkontribusi langsung terhadap pendidikan dengan cara mengikuti challenge di aplikasi Campaign #ForChange . Ketika kalian menyelesaikan challenge 7 Hari Menabung Untuk #PatunganPendidikan sama dengan kalian berdonasi Rp 10.000,-

Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk program Beasiswa Patungan Pendidikan Kakak Asuh yang akan diberikan selama 4 bulan untuk 160 anak dari keluarga kurang mampu di 8 daerah pengajaran (6 kota). Jika beasiswa berhasil, maka berpengaruh kepada keberlanjutan program dengan lebih banyak penerima beasiswa. Beasiswa diberikan dalam bentuk pengajaran, pendampingan, uang tunai yang dimonitoring Yayasan Karya Kakak Asuh.

Kampanye ini mengajak masyarakat untuk menabungkan uangnya ke dalam sebuah botol bekas yang didaur ulang menjadi celengan selama 7 hari. Setiap harinya orang tersebut mengabadikan penambahan uang di dalam celengan tersebut dalam bentuk foto yang diupload melalui aplikasi campaign. Setiap orang yang berhasil menjalankan tantangan tersebut berarti telah berdonasi sebesar 10.000. selain itu isi celengan tersebut juga bisa digunakan untuk membantu orang-orang di sekitar yang membutuhkan. 

Dana digunakan untuk program Beasiswa Patungan Pendidikan Kakak Asuh yang akan diberikan selama 4 bulan untuk 160 anak dari keluarga kurang mampu di 8 daerah pengajaran (6 kota). Jika beasiswa berhasil, maka berpengaruh kepada keberlanjutan program dengan lebih banyak penerima beasiswa. Beasiswa diberikan dalam bentuk pengajaran, pendampingan, uang tunai yang dimonitoring Yayasan Karya Kakak Asuh.