#TanganSejutaImpian
Vote Afta Bionic

yusufabd
Update
b-ionik merupakan tangan prostetik yang kami rancang sedemikian agar dapat diproduksi dan dijual kepada masyarakat dengan harga yang relatif murah namun tetap memiliki fungsionalitas yang baik. B-ionik merupakan jawaban bagi kebutuhan masyarakat peyandang disabilitas berupa kehilangan tangan baik yang dikarenakan oleh amputasi maupun kejadian sejak lahir (sindrom meromelia).
Inovasi dari b-ionik yang membuatnya berbeda dari tangan prostetik lainnya adalah penggunaan teknologi BMI atau Brain Machine Interface, yang kami gunakan sebagai sensor penerima gelombang otak untuk menggerakannya. Teknologi inilah yang membuatnya mampu menolong pasien yang memiliki cacat sedari lahir,dalam hal ini sindrom meromelia.
b-ionik dikembangkan oleh tim kami yang bernama ‘Afta’. Tim ini merupakan gabungan dari mahasiswa, dosen beserta bantuan dari para expert dalam bidang yang multidisiplin. Namun dalam aspek pengembangan kea rah sosial. Tim kami terdiri dari 3 orang yaitu,
1. Muhammad Arifin Julian,sebagai kepala dari divisi control dan sistem mekatronika dari b-ionik.
2. Aulia Fitria Ulfah, dengan latar belakang mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI. Ulfah berperan sebagai manajer tim dan juga sebagai perencana untuk dampak sosial b-ionik ke masyarakat luas.
3. Muhammad Yusuf Abdurrahman, sebagai kepala dari divisi mekanika gerak, desain dan manufaktur dari tangan b-ionik.
Mengapa membuat tangan b-ionik?
1. Masih banyaknya angka penyandang disabilitas di Indonesia dalam kasus cacat pada bagian tangan atau jari.
Dari 255,18 juta jiwa penduduk Indonesia, 2,61 persennya atau sekitar 6,66 juta jiwa mengalami disabilitas berupa kesulitan menggunakan atau menggerakkan tangan atau jari. Data didapatkan dari Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) tahun 2015.
2. Harga tangan bionik yang masih terlampau mahal, dan sulit terjangkau bagi masyarakat menengah kebawah.
Harga tangan bionik dengan mekanisme control robotik yang tersedia masih terlampau mahal. Salah satu contohnya dari produk luar buatan buatan inggris, yang dijual dengan harga 600 juta dengan biaya operasi pemasangan sebesar 150 juta rupiah. Adapun produk buatan lokal yang dikmbangkan oleh salah satu Universitas Negeri di Semarang yaitu sebesar 100 juta rupiah. Harga ini masih terbilang cukup mahal bagi masyarakat, terutama di kalangan kelas menengah kebawah.
3. Meningkatkan produktivitas masyarakat difabel.
Dengan tersedianya tangan prostetik yang terjangkau. Kami mengharapkan agar masyarakat yang memiliki disabilitas dapat menjadi produktif sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat.
Dengan pertimbangan diatas, maka kami berharap dapat menyediakan suatu produk tangan bionik yang memiliki harga yag relatif terjangkau, karena materialnya yang terjangkau dan proses produksinya mudah untuk dilakukan. Selain itu juga dapat memiliki fungsi yang baik dalam membantu kehidupan sehari-hari.
Proyek tangan b-ionik ini telah mendapatkan pendanaan awal dari Direktorat Inovasi dan Inkubator Bisnis Universitas Indonesia (DIIB) dalam program pengembangan riset menjadi prototipe. Selain itu b-ionik juga pernah menjadi salah satu finalis dalam acara Open Innovation yang diadakan oleh IMERI FKUI di tahun 2018 lalu. Dalam hal kerjasama, tim kami telah melakukan beberapa kali diskusi pendapat dengan beberapa ahli medis ortopedi dari FKUI serta ahli desain produk asal ITS yang juga merupakan rekan dalam pengembangan tangan prostetik yang terjangkau. Pada awal januari 2019 ini, tim kami juga telah berkunjung secara langsung ke Kementrian Sosial dalam membangun kerjasama dengan pemerintah.
Tujuan kami kedepan adalah agar dapat menyediakan kebutuhan tangan b-ionik seluas-luasnya bagi yang membutuhkan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan proyek ini menjadi proyek bersama, sehingga setiap siapapun itu yang memiliki rasa kepedulian, dapat tergabung dengan proyek penyebaran tangan b-ionik ini.
Maka dengan diadakannya akademi pelatihan sociopreneur ini, kami berharap banyak ilmu dan relasi yang kami dapatkan guna mewujudkan cita-cita kami tersebut.

Hearts
Komentar
Bagikan
Untuk menulis komentar, kamu harus masuk ke akunmu terlebih dahulu.
Komentar
Done
Baca Juga