Hai, Changemakers!
kalian udah dengar nggak sih, Lagunya Taylor Swift yang judulnya All Too Well dalam durasi 10 menit? Lagu yang pertama kali dirilis tahun 2012 tersebut, merupakan produksi ulang dari album RED yang dibuat dengan versi terbaru.
(sumber: youtube.com)
Lagu ini adalah lagu dengan durasi terpanjang di album tersebut. Dan bagi Taylor Swift, lagu ini merupakan salah satu lagu tersulit yang pernah ciptakan. Lirik lagu tersebut bercerita tentang hubungan percintaan yang toxic, walau pada awalnya semua sangat manis dan baik-baik saja. Melalui lirik lagu tersebut Taylor Swift menceritakan tentang kenangan yang diingat.
Ngomong-ngomong soal hubungan toxic atau toxic relationship, kira-kira kamu udah tahu belum sih tanda-tandanya? Kalau belum, yuk simak tanda-tanda toxic relationship berikut!
Eits... Tunggu dulu, sebelum itu kamu perlu tahu maksud dari toxic relationship. Jadi, toxic relationship itu merupakan hubungan yang bersifat merusak karena konflik, nggak saling mendukung, muncul persaingan, sampai hilangnya rasa hormat dan kekompakan.
Oh iya, toxic relationship nggak melulu terjadi di hubungan asmara loh. Bisa aja ini terjadi pada hubungan pertemanan hingga keluarga. Makanya penting banget nih, kita kenali tandanya. Yuk, simak!
Mengontrol perilaku
Pasangan atau teman kamu nggak memiliki hak untuk mengontrol tindakan atau keyakinan kita. Perilaku mengontrol dapat ditemui mulai dari memaksa kamu apa yang menurutnya benar, mengancam, hingga ingin tahu semua yang kita lakukan dan dengan siapa.
Jadi, kalau pasangan atau teman kamu sudah berusaha mengatur apa yang kamu lakukan dan percayai, ini harus kamu tinggalkan, ya.
Mementingkan Diri Sendiri
Pernah punya teman atau pasangan yang hanya muncul ketika kamu sedang dalam keadaan baik atau ketika mereka membutuhkan sesuatu dari kamu, tapi menghilang ketika kamu sedang kesulitan?
Teman atau pasangan yang bisa terus-menerus membahas masalah mereka selama berjam-jam tanpa mau mendengarkan cerita kamu. Berarti dia egois atau mementingkan diri sendiri, dan nggak peduli dengan cerita atau kabar dari kamu. Ini termasuk tanda kalau hubungan kamu sudah toxic.
Bersifat Merendahkan
Bercanda dan saling mengejek sangat wajar dalam suatu hubungan. Hal itu bukan berarti hubungan kamu beracun, apalagi bila kamu ikut tertawa. Tapi kalau ada salah satu pihak yang terus-menerus merendahkan dan membuat kamu merasa sedih, baik dengan hinaan secara terang-terangan maupun mengabaikan secara halus, yang bahkan setelah kamu menegurnya salah satu pihak masih merendahkan. Ini kamunya hubungan kamu sudah toxic.
Nggak bisa jadi diri sendiri
Tanda lainnya kalau hubungan kamu toxic adalah ketika kamu nggak bisa menerima diri apa adanya dan mengubah diri kamu menjadi orang lain agar disukai. Karena teman atau pasangan yang baik, pasti nggak bakalan ingin kamu berubah terlepas siapa pun kamu.
Merasa lelah secara fisik
Tubuh kita memiliki rasa sendiri saat merasa nyaman dengan orang lain. Maka ketika dekat dengan teman tanyakan apakah kamu merasa tegang dan gelisah atau santai dan bersemangat? Perhatikan reaksi fisik dan emosional saat nama teman atau pasanganmu muncul di notifikasi.
Nggak bisa dipercaya
Sampaikan kekhawatiran kamu kepada teman atau pasangan kamu, bukalah kepada mereka dan tanyakan mengapa mereka melakukan sesuatu dengan cara tertentu dan sampaikan bagaimana perasaan kamu saat mereka melakukan itu.
Buat batasan tentang apa yang baik-baik saja dan apa yang tidak ada dalam hubungan kamu. Namun, ketika pasangan atau teman kamu berbohong, maka hal itu menandakan dia nggak menghormati kita sebagai teman atau pasangan yang layak mendapatkan kejujuran dan kepedulian.
Nah, itu dia tadi beberapa tanda kalau suatu hubungan menjadi toxic. Menurut kamu gimana? Kira-kira ada yang pernah mengalaminya belum? Kalau pernah, boleh kamu ceritakan di kolom komentar ya!