#DietkuSeimbang

Kenapa perlu makan beranekaragam?

profile

nutriteen

Update

Pernahkah kamu memperhatikan keberagaman makananmu? Atau pernahkah kamu mendengar penyataan “Makan aja, yang penting kenyang”? Pada prinsipnya makan akan membuat kita kenyang, tapi apakah kebutuhan gizi harian kita sudah terpenuhi dari makanan yang kita konsumsi? Belum tentu. Dalam setiap kali makan, dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang beranekaragam, yakni terdiri dari makanan pokok, sayur, buah dan lauk-pauk. Mengapa demikian? Karena tidak ada satupun jenis makanan yang mengandung semua jenis zat gizi yang diperlukan tubuh (kecuali ASI untuk bayi 0-6 bulan). Sebagai contoh nasi merupakan sumber karbohidrat, tetapi miskin vitamin dan mineral; sayur dan buah kaya akan serat, vitamin dan mineral, tetapi miskin protein; daging sapi, ayam, ikan telur merupakan sumber protein tetapi miskin karbohidrat. Oleh karena itu, kita perlu mengonsumsi makanan beranekaragam. Lalu, berapa banyak yang perlu kita konsumsi dalam sehari? Berdasarkan Pedoman Gizi Seimbang yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI tahun 2014, dalam sehari kita dianjurkan mengonsumsi berbagai jenis makanan dengan rincian sebagai berikut: a) Makanan pokok, seperti nasi, kentang, jagung, umbi-umbian, tepung dan olahannya (roti, mie, pasta) : 3-4 porsi sehari. Satu porsi setara dengan ¾ gelas nasi (100 gram) atau 2 gelas mie basah (200 gram) atau 2 buah kentang ukuran sedang (210 gram). b) Sayur : 3-4 porsi sehari. Satu porsi setara dengan 1 mangkuk sedang sayur (100 gram). c) Buah : 2-3 porsi sehari. Satu porsi setara dengan 1 buah pisang ambon ukuran sedang (50 gram) atau 1 potong pepaya (100 gram). d) Lauk-pauk yang terdiri dari protein hewani (daging sapi, ayam, ikan, telur, susu) dan protein nabati (tahu, tempe, kacang-kacangan) : 2-4 porsi sehari. Satu porsi protein hewani setara dengan 1 potong daging sapi ukuran sedang (35 gram) atau 1 potong daging ayam ukuran sedang (40 gram) atau 1 potong ikan ukuran sedang (40 gram) atau 1 butir telur (55 gram) atau 1 gelas susu (200 gram). Sedangkan satu porsi protein nabati setara dengan 2 potong tempe ukuran sedang (50 gram) atau 2 potong tahu ukuran sedang (100 gram). Selain itu, perhatikan pula konsumsi gula, garam dan lemak. Dalam Pedoman Gizi Seimbang, asupan gula dibatasi 4 sendok makan (50 gram); asupan garam dibatasi 1 sendok teh (setara dengan 2000 mg); dan minyak/lemak dibatasi 5 sendok makan (67 gram) per orang per hari. Hal ini untuk menurunkan risiko tekanan darah tinggi/hipertensi, stroke, diabetes dan serangan jantung. Mari wujudkan hidup sehat dengan mengonsumsi makanan beranekaragam. Setiap kali makan, ayo warnai piring makan dengan konsumsi ⅓ bagian piring berisi makanan pokok, ⅙ bagian piring berisi lauk-pauk, ⅓ bagian piring berisi sayur dan ⅙ bagian berisi piring buah. Sumber: Kemenkes RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang.
heart

Hearts

heart

Komentar

Comment

Done
Download the Campaign #ForABetterWorld app for a better world!
Skyrocket your social impact and let's change the world together.
img-android
img-playstore
img-barcode
img-phone
img-phone